GELORA.CO - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon bicara soal peluang duet ketua umum partainya, Prabowo Subianto, dengan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di Pilpres 2024.
Menurut Fadli, peluang duet capres dan cawapres antara Prabowo dengan Emil─sapaan akrab Ridwan Kamil─kemungkinan bisa terjadi.
Pasalnya, kontestasi Pilpres masih beberapa tahun lagi sehingga masih ada dinamika politik. "Ya gini lho, Pilpres itu kan masih beberapa tahun lagi ya.
Semuanya ini, dinamika politik ini, menurut saya masih sangat cair," ujarnya di Gedung DPR, Jakarta Pusat, Rabu (5/10/2022). Kendati demikian, Gerindra tetap menghormati PKB sebagai rekan koalisinya. Menurut dia, soal cawapres Prabowo kemungkinan sudah terlihat jelas orangnya di tahun 2023.
"Yang jelas secara partai kita sudah dekat dengan PKB. Tinggal nanti mengerucutnya paling tahun depan," tutur Fadli. Bicara soal pertemuan Emil dan Prabowo di Hambalang, Fadli menilai itu hanya sebuah silaturahmi antar tokoh politik.
Ia menganggap silaturahmi antar politikus bagus dilakukan. "Silaturahmi politik menurut saya bagus untuk menjajaki pikiran, kemudian menjajaki sikap, menjajaki opsi-opsi yang ada.
Semuanya menurut saya bagus-bagus saja silaturahmi dengan berbagai pihak," ujar Anggota Komisi I DPR itu. Ia menyebut keduanya memang mempunyai hubungan baik sejak lama.
Bahkan, pertemuan itu bukan pertemuan yang pertama. "Kan baik-baik saja dari dulu juga sangat dekat. Berapa kali juga ya. Bukan pertama kali juga ya Kang Emil ke tempat menemui Prabowo.
Bahkan, kita mendukung waktu itu Kang Emil untuk maju sebagai Wali Kota Bandung. Saya ingat sekali bahkan saya yang memfasilitasi bertemu dengan Pak Prabowo, membuatkan iklannya, buatkan videonya dan sebagainya," jelasnya.
Sebagai informasi, Emil bertemu Prabowo di Hambalang tanggal 2 Oktober 2022 lalu. Ia mengaku kunjungan itu hanya sebatas silaturahmi. “Hari ini ke tempat Pak Prabowo juga. Itu salah satu dari silaturahmi yang saya lakukan,” kata dia.
Sumber: tvOne