GELORA.CO - PKS mengaku terus mengupayakan agar Pilpres 2024 nanti lebih dari dua poros atau dua capres. Siapa sosok capres ketiga yang terus diupayakan PKS ini.
Jubir PKS Pipin Sopian menyebutkan PKS terus mengupayakan paket capres dan cawapres pada Pilpres 2024 lebih dari dua pasangan calon. Atau dengan kata lain PKS menghadirkan capres ketiga.
Hal ini dilakukan agar tidak terjadi polarisasi kembali seperti pada pemilu 2019 silam.
Pipin Sopian mengatakan bahwa pihaknya mendorong agar tercipta lebih dari 2 paslon capres.
Dia menyakini dengan lebih dari dua paslon capres yang dihadirkan, maka akan memberikan banyak pilihan dalam menentukan kandidat Presiden.
Dia menyebut banyaknya bakal calon presiden yang muncul ke publik akan menghindari keterbelahan.
“Termasuk memberikan semangat kepada rakyat. Pilihan capres lebih dari 2 poros ini, katakanlah ada 3 sampai 4 poros juga untuk menghindari keterbelahan masyarakat seperti di pemilu sebelum,” ujarnya kepada wartawan, Minggu (9/10).
Dia menuturkan komunikasi PKS dengan partai-partai lain hingga kini berjalan baik dalam rangka mewujudkan tujuan tersebut.
“Jadi PKS sedang berikhitiar bisa tercipta lebih dari 2 Poros, saat ini kami intensif berkomunikasi membangun poros perubahan bersama kawan-kawan Nasdem dan Demokrat,” kata Pipin.
Nasdem Deklarasikan Anies
Kepastian NasDem resmi mengusung Anies Capres 2024 disampaikan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh di Nasdem Tower, Jakarta, Senin (3/10/2022).
“Kita jatuhkan pilihan kepada Anies sebagai capres NasDem. Kami yakin,” kata Surya Paloh.
Ia meyakini bahwa mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) itu mempunyai kemampuan untuk memimpin Indonesia.
Prabowo Capres Gerindra
Untuk diketahui, Gerindra sudah mengusung Ketua Umumnya, Prabowo Subianto, sebagai capres.
Gerindra lantas menyebut sosok Cak Imin yang paling potensial untuk mendampingi Prabowo di Pilpres 2024.
PKB menyambut sebagai sinyal baik itu. PKB menyerahkan urusan capres dan cawapres ke Cak Imin dan Prabowo.
“Itu sinyal yang baik. Namun, sesuai fakta kerja sama, urusan capres dan cawapres mandatnya ada di tangan Pak Prabowo dan Gus Muhaimin,” kata Wakil Ketua Umum (Waketum) PKB Jazilul Fawaid kepada wartawan, Kamis (29/9).
Sumber: pojoksatu