Najwa Shihab Sindir Gaya Hedon Polisi: Halal Gak Sih Duit Lu?

Najwa Shihab Sindir Gaya Hedon Polisi: Halal Gak Sih Duit Lu?

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO -   Najwa Shihab tengah jadi sorotan usai melontarkan sindiran kepada polisi beberapa waktu lalu. Ia menyindir polisi untuk mengurus kasus Ferdy Sambo dan tidak menakut-nakuti masyarakat dengan pasal-pasal. Ia pun menyarankan masyarakat untuk tidak takut kepada polisi.

Dalam kanal YouTubenya, ia kembali menyoroti polisi. Presenter kondang itu memberi sindiran pedas gaya hedon polisi. Pasalnya, menurut Najwa Shihab gaji dan gaya hidup polisi tidak sesuai. Begini pernyataan Najwa Shihab.
Sindir polisi

Dalam perbincangan Najwa Shihab bersama Jovial da Lopez dan Andovi da Lopez, mereka menyoroti gaya hidup polisi dan keluarganya yang hedon suka pamer barang mahal. Hal ini dilontarkan Najwa Shihab di kanal YouTubenya.

“Polisi ini tuh kerap kali gak malu dan sungkan mempertontonkan kemewahan gaya hidup hedon. Polisi tuh tambah nggak sungkan pamer kemewahan, pamer ada. Dan bukan cuma polisinya, keluarganya juga,”kata Najwa Shihab.

Dia juga menyoroti kelakuan keluarga dari polisi yang ikut pamer kekayaan tanpa merasa malu sedikit pun. 


“Ada istri Kapolres yang gak malu tuh pamer foto di Instagram lagi naik sepeda harganya Rp 300 juta,” sambungnya. 

Najwa Shihab kemudian menyindir sosok polisi yang tak disebutkan namanya yang tampil dalam konferensi pers dengan barang-barang bernilai puluhan hingga ratusan juta rupiah. Salah satu petinggi Polri itu mengenakan baju mewah. Sosok kapolri tersebut kemudian jadi perbincangan netizen dan viral.

“Akhirnya ramai juga gara-gara konferensi pers kasus Sambo, salah satu petinggi polrinya itu tampil dengan baju mewah. Ada tuh kan kalau nggak salah ramai di twitter,”ucap Nana panggilan akrab Najwa Shihab.

Netizen pun dengan gercep (gerak cepat) merinci pakaian yang ia kenakan. Jika di total senilai miliaran rupiah dengan tampilan yang dikenakan.Pasalnya, gaji polisi dinilai tidak sesuai dengan gaya hidup hedon. 

“Maksudku problemnya adalah ketika pejabat-pejabat ini yang kita tahu, gaji lu tuh berapa tunjangan lu tuh berapa dan gak matching gaya hidup mewahnya dengan pendapatan mereka, jadi kan wajar orang bertanya-tanya. Halal gak sih duit lu, ya kan?” ujar Najwa. 

Kendati demikian, Jovial da Lopez dan Andovi da Lopez sempat melontarkan pernyataan soal polisi boleh memiliki bisnis asalkan tidak menggunakan jabatannya untuk kepentingan itu. 

Namun, menurut Najwa Shihab itu hampir mustahil dilakukan. Ia pun menceritakan sosok Jenderal Hoegeng yang dikenal akan kejujurannya. Jenderal Hoegeng juga seseorang yang selalu menjaga supaya tidak ada konflik kepentingan yang dilanggar.

Dulu jenderal Hoegeng belum menjabat sebagai polisi namun istrinya sudah memiliki bisnis bunga untuk menambah uang jajan. Namun ketika diangkat menjadi polisi bisnisnya ditutup lantaran tidak ingin ada konflik kepentingan.

“Dia (istri jenderal Hoegeng) bikin toko bunga di garasi disuruh tutup, karena nggak mau ada konflik kepentingan,”ucap Nana.

Ia juga menceritakan kesederhanaan jenderal Hoegeng yang harusnya menjadi contoh polisi sekarang. Ia pun menyindir polisi-polisi era sekarang yang memiliki gaya hedon.

“Dan itu tuh cerita-cerita yang menurutku harusnya jadi patokan-patokan polisi sekarang. Bukannya malah dengan gagah konferensi pers gak malu pakai cincin miliaran, pakai baju harga jutaan, pakai jam harga ratusan juta, malu gak sih?” tandasnya.

Sumber: viva
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita