GELORA.CO - Sebuah potongan video beredar di media sosial. Dua korps, personel Brimob dan TNI yang bersenjata laras panjang terlihat saling dorong.
Video yang viral tersebut diambil dari ketinggian. Personel Brimob terlihat mengenakan seragam berwarna gelap. Sebagian mengenakan sepatu boot warna kuning Sementara anggota TNI berseragam loreng.
Tak hanya polisi dan tentara, di sekitar lokasi juga banyak masyarakat. Mereka berbaur.
Beruntung, ketegangan tidak berlangsung lama. Terlihat kedua belah pihak ditenangkan rekan masing-masing.
Belakangan diketahui, keterangan itu terjadi pasca penertiban tambang emas ilegal di Pengunungan Bangkeh, Kecamatan Geumpang, Pidie, Aceh.
Kabid Humas Polda Aceh, Kombes Winardy menjelaskan, awalnya tim gabungan Polda Aceh dan Polres Pidie menghentikan tambang ilegal Bangkeh.
Petugas mengamankan empat terduga pelaku penambangan ilegal dan satu unit alat berat jenis ekskavator merek Hitachi.
Saat hendak dibawa ke Polda untuk dilakukan pemeriksaan, petugas mendapat informasi bahwa akan ada pengadangan dari warg sehingga eksekusi urung dilakukan.
Saat perjalanan pulang ke Polres Pidie, tepatnya di Tower KM 12, petugas didatangi oleh sekelompok masyarakat menggunakan mobil pick up. Mereka menanyakan terkait penangkapan para penambang.
Tim gabungan menjelaskan, bahwa penambang dan alat berat masih berada di gunung. Setelah mendapat penjelasan, warga kemudian membubarkan diri.
Dalam perjalanan pulang, tim gabungan kembali diadang warga di Jalan Geumpang-Meulaboh, KM18.
Sejumlah personel TNI dari Koramil Geumpang ikut berada di lokasi. Beberapa di antaranya menenteng senjata laras panjang.
Mobil polisi juga sempat digeledah warga untuk memastikan pelaku tambang ilegal tidak dibawa ke mapolres. Khawatir terjadi sesuatu, Polres Pidie mengirim personel bantuan ke lokasi.
“Setelah dilakukan negoisasi dan diberi pemahaman, akhirnya massa bubar dan tim kembali ke Polres dengan selamat. Alhamdulillah, kondisi saat ini sudah kondusif,” ujar Winardy, Rabu 29 Juni 2022.
Sebelum membubarkan diri, seorang anggota polisi terlihat nyaris baku hantam dengan seorang tentara. Polisi itu menabrakkan tubuhnya ke tentara bersenjata laras panjang.
Beruntung, rekan-rekannya langsung melerai. Kedua belah pihak akhirnya membubarkan diri tanpa ada kekerasan. (*)
Kabarnya ini di Aceh.... entah dorong2annya soal apa.
— IG AlifKamal13 (@AlifKamal__) June 29, 2022
Sama2 megang laras panjang. Ngeri juga. pic.twitter.com/CMd8iTgckS
Sumber: herald