GELORA.CO -Rencana Presiden Joko Widodo ke Ukraina dengan pengawalan dan perlindungan ketat mendapat sorotan tajam dari Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon.
Presiden Joko Widodo memang telah mengumumkan untuk menemui Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky di Kiev dan Presiden Rusia, Vladimir Putin di Moskow usai menghadiri KTT G7 di Jerman pada 26 hingga 28 Juni 2022.
Dikabarkan bahwa Presiden Joko Widodo akan mendapatkan perlindungan dari Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) dengan mengenakan pelindung kepala, rompi anti peluru, hingga senjata laras panjang.
Fadli Zon menilai perlindungan itu terbilang berlebihan. Sebab tidak semua jalur ke Kiev yang berbahaya.
“Jalur dari Warsawa, Polandia ke Kiev, Ukraina baik naik mobil atau kereta aman,” tegasnya lewat akun Twitter pribadi, Sabtu (25/6).
Di jalur ini, kata mantan Wakil Ketua DPR RI itu, tidak terjadi perang. Sekolah dan kehidupan sehari-hari perlahan sudah kembali pulih.
“Semua tokoh yang bolak balik ke Kiev tak pakai pengawalan berlebihan. Tak ada yang pakai anti peluru dan lain-lain,” tutupnya.
Sumber: RMOL