GELORA.CO - Ajang balapan internasional Formula E yang akan digelar di Jakarta pada 4 Juni mendatang berpeluang menjadi standar kegiatan olahraga otomotif dan hiburan dengan manajemen lingkungan berkelanjutan (environmental sustainability) di Indonesia.
Sirkuit Formula E yang berada di kawasan Ancol, Jakarta Utara, tersebut telah siap digunakan untuk ajang balapan mobil listrik. Lintasan sepanjang 2,4 kilometer dan pagar pembatas beton atau wall barrier bercat biru telah dipasang di kiri dan kanan lintasan.
Saat ini para pekerja tengah sibuk mempersiapkan rangka-rangka besi untuk tribun penonton, di salah satu sisi lintasan tribun penonton telah selesai lengkap dengan kursi warna-warni. Saat ini sejumlah fasilitas pendukung, di antaranya grandstand di delapan titik sekitar lintasan, pembangunan jembatan, pemasangan pagar pelindung, paddock, race control dan media room, tengah dikerjakan dan ditargetkan selesai dalam dua pekan.
Lintasan balapan Formula E Jakarta bernama Jakarta International E-Prix Circuit memiliki panjang 2,4 kilometer dengan lebar 12 meter dan memiliki trek lurus 600 meter dengan 18 tikungan. Setiap tikungan memiliki lebar berbeda-beda, dari 12 meter hingga 18 meter.
Balapan Formula E bisa menjadi platform yang sangat baik untuk meningkatkan kesadaran soal lingkungan dan energi terbarukan kepada penonton dan para penggemar ajang adu cepat ini. Seperti yang diungkapkan Senior Sustainability Manager FIA Formula E London, Lona Neilson, Formula E dapat membangkitkan kesadaran masyarakat tentang lingkungan yang berkelanjutan, karena ajang balap ini sejak kehadirannya pada 2014 menggunakan mobil listrik yang bebas emisi (zero emission).
Sumber: inews