Posting Cuitan Lelucon, Admin Twitter NU Bakal Dipolisikan Gus Ipul

Posting Cuitan Lelucon, Admin Twitter NU Bakal Dipolisikan Gus Ipul

Gelora Media
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Saifullah Yusuf alias Gus Ipul berencana melaporkan admin @nahdlatululama ke polisi. Hal itu ia sampaikan karena akun Twitter resmi Nahdlatul Ulama itu dipakai lucu-lucuan.

Ipul menilai berbagai cuitan yang dibuat justru mengadu domba. Dia berniat menempuh jalur hukum jika admin akun tersebut tetap melakukan hal itu.

"Saya minta kepada admin akun @nahdlatululama untuk segera menyerahkan ke kami. Jika dalam waktu 1x24 jam tidak diserahkan, maka kami akan lapor polisi," kata Gus Ipul dalam keterangan persnya, Selasa (1/2/2022).

Ipul berkata sudah mencari pengelola akun resmi Nahdlatul Ulama itu. Namun, ia bilang tidak ada yang mengaku membuat cuitan tersebut.

Bupati Pasuruan itu mengaku tidak setuju dengan gaya cuitan yang dipakai akun @nahdlatululama beberapa waktu terakhir. Dia pun mengaku mendapat keluhan dari masyarakat.

"Atas banyaknya keganjilan ini, kami banyak menerima keluhan dari warganet juga dari lembaga-lembaga yang merasa tidak nyaman atas cuitan @nahdlatululama," tuturnya.

Sebelumnya, akun @nahdlatululama jadi sorotan pengguna Twitter karena mengubah gaya mencuit. Akun resmi Nahdlatul Ulama itu tiba-tiba aktif dan membalas berbagai cuitan dengan lelucon.

Misalnya, saat menanggapi ucapan selamat hari lahir dari Ketua Umum GP Ansor sekaligus Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas. Akun tersebut memanggil Yaqut dengan sebutan adik.

"Terima kasih Menag. Tolong temanya diperbaiki. Itu tema Muktamar ke-34 NU tahun lalu, Dik Menteri," cuit akun @nahdlatululama pada Selasa (1/2).

Beberapa warganet menyebut gaya baru cuitan @nahdlatululama mirip dengan akun komunitas @NUgarislucu. Sebagian warganet lainnya mengkritik keras gaya yang tidak sesuai dengan citra organisasi para ulama tersebut.[lawjustice]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita