Soal Menteri Minta Jatah 40 Miliar, Mahfud: Yang Bersangkutan Sudah Masuk Penjara

Soal Menteri Minta Jatah 40 Miliar, Mahfud: Yang Bersangkutan Sudah Masuk Penjara

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Menkopolhukam Mahfud MD diprotes oleh masyarakat kok diam nggak melaporkan menteri yang minta jatah setoran duit Rp40 miliar ke bawahannya.

Warganet protes, kalau Mahfud tahu praktik itu kok malah dilempar ke media sosial, bukan langsung laporkan ke penegak hukum lah mestinya. Harusnya Mahfud nggak usah lah curhat ke media.

Sebuah akun Twitter merespons kabar Mahfud yang mengungkapkan oknum menteri tekan anak buahnya untuk setoran duit.

Akun ini meminta Mahfud harusnya lapor ke Jokowi dong atau ke KPK.

"Pa @mohmahfudmd mari Prof berjuang untuk kebenaran & keadilan. Seandainya Prof mau bilang ke Presiden @jokowi atau @KPK_RI, insyaAllah menjadi amalan & demi masa depan birokrasi yg bebas dari korupsi, gratifikasi, dan pungli. Yang begini2 parasit. Dari pada curhat ke media," tulis akun @Fitrian_No11.

Nah merespons protes tersebut, Mahfud santai mengatakan nggak usah disarankan juga dia tahu apa yang mesti dilakukan.

"Alhamdulillah, yang bgt itu tak perlu Anda sarankan kpd sy dgn narasi “seandainya”. Tentu Sy sdh sampaikan ke APH terkait, termasuk ke istana. Skrng pjbt ybs sdh masuk penjara. Kalau Anda rajin membaca isi berita (bkn hny judul berita) Anda akan tahu dimana dan siapanya," kata dia.

Jawaban Mahfud itu membuat warganet penasaran, siapa sih menteri dan pejabat yang terlibat soal setor duit 40 miliar tersebut. Kalau kata Mahfud sudah masuk penjara, lantas menteri siapa ya.

Menteri minta jatah 40 miliar

Sebelumnya Mahfud mengungkapkan praktik menteri minta jatah duit itu dalam program Aiman Kompas TV.

Mahfud mengungkapkan ada seorang direktur jenderal (dirjen) dari suatu kementerian yang pernah mendatangi dirinya untuk menceritakan hal tersebut. Dalam kesempatan itu, si dirjen yang datang mengungkap bahwa dirinya diminta mencarikan uang dari proyek perizinan yang ia kerjakan untuk disetor ke pimpinannya.

Kendati demikian Mahfud tak mengungkap siapa sosok dirjen dan menteri itu. Namun, dia memastikan dirjen tersebut kini sudah mundur dari jabatannya.

"Kan ada yang sampai ditangkap, ada dirjen kan katanya ini setoran untuk menteri. Bahkan ada seorang dirjen mundur dari satu kementerian," ungkap Mahfud.

"Dia datang ke saya sebelum mundur, Pak saya disuruh nyetor, suruh cari uang 40 miliar dari kedirjenan saya ini karena mengurusi perizinan-perizinan apa gitu. Mundur dia, tapi diumumkannya dipecat, diberhentikan," ungkapnya. [hops]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita