Sebut Harta Juragan99 Bukan Murni Miliknya, Nikita Mirzani Kena Batunya

Sebut Harta Juragan99 Bukan Murni Miliknya, Nikita Mirzani Kena Batunya

Gelora Media
facebook twitter whatsapp



GELORA.CO -Nama Nikita Mirzani kembali diperbincangkan. Kali ini Nikita disebut menyebar fitnah lewat unggahan di instagramnya yang menyebut bahwa harta Juragan99 atau yang dikenal sebagai Crazy Rich Malang bukan murni miliknya.


Kekayaannya disebut merupakan harta keluarga Henry Soetio seorang pengusaha yang juga teman dari Gilang juragan99.


Namun unggahan tersebut sudah dihapus beberapa menit setelah diunggah, pernyataan Nikita Mirzani terlanjur membuat heboh dan sampai ke telinga keluarga Henry Soetio. Mereka tidak terima dengan ucapan Nikita Mirzani karena dinilai termasuk fitnah.



Akibatnya Nikita kena semprot dari keluarga pengusaha mendiang Henry Soetio.




Chris, adik dari mendiang Henry Soetio langsung memberikan tanggapan atas pernyataan Nikita Mirzani. Chris sangat keberatan dengan apa yang disampaikan perempuan 35 tahun tersebut. Pasalnya, Henry Soetio telah meninggal dunia pada 19 Juli 2021 akibat Covid-19.




"Sebagai keluarga, kami keberatan jika kakak yang kami cintai yaitu Almarhum Henry Soetio yang sudah tenang dipelukan Bapa, tapi masih dibawa-bawa dan disebut dalam berita untuk memfitnah orang lain," ungkap Chris berdasarkan keterangan yang diterima wartawan. (11/01/2022).





Chris menegaskan bahwa perusahaan milik kakaknya, Prolindo Cipta Nusatara (PCN), tidak pernah memberikan bantuan modal kepada bisnis Gilang Juragan99. Hubungan mereka murni hanya pertemanan.




"Hubungan kami adalah pure sebagai teman, karena sama-sama tinggal di Malang. Almarhum Ko Henry Soetio pertama kali mengenal Juragan 99 adalah di tahun 2017," jelas Chris.




Chris juga mengaku bahwa mendiang Henry Soetio dan keluarganya sama sekali tidak kenal dengan Nikita Mirzani.




"Hubungan antara kami keluarga Almarhum Ko Henry Soetio dan Gilang Juragan99 baik, sehingga tolong untuk media tidak membuat statement yang mengada-ada atau hoaks," tegas Chris.(poskota)

BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita