GELORA.CO - Paska tindakan pengeroyokan di Pulogadung yang membuat seorang Lansia bernama Wiyanto Kalim meninggal, Polisi mengamankan 14 pelaku.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan menjelaskan saat ini seseorang yang diduga prpvokator sedang menjalani pemeriksaan sebagai saksi.
"14 orang kami amankan, semuanya sudah di Polres. Provokatornya statusnya masih saksi dan masih diperiksa. Dia (provokator) mengakui dia meneriaki maling," kata Zulpan seperti diberitakan Kantor Berita RMOLJakarta, Senin (24/1).
Dari belasan orang yang diamankan, polisi menyebut salah satu pelaku telah ditetapkan sebagai tersangka.
"Polres Metro Jakarta Timur sudah menetapkan 1 sebagai tersangka dengan insial R," kata Zulpan.
Wiyanto meninggal dunia usai diamuk massa di kawasan Pulogadung, Jakarta Timur pada Minggu dini hari (23/1).
Wiyanto yang mengendarai minibus Toyota Rush berwarna abu-abu dikejar massa karena adanya kesalahpahaman.
Dalam video yang viral di media sosial, salah satunya melalui akun Instagram @jurnalisupdate, massa yang mengejar mobil HM meneriakinya maling.
Massa yang sedang melintas pun ramai-ramai membuntuti mobil Wiyanto. Saat berhenti, Wiyanto langsung menjadi bulan-bulanan massa. Setelah ditelusuri, mobil yang dikejar massa itu ternyata bukan mobil hasil curian. (rmol)