GELORA.CO - Sebuah video yang kini viral memperlihatkan seorang penyandang disabilitas atau pengguna kursi roda dilarang masuk ke area Gelora Bung Karno (GBK).
Video yang diunggah oleh akun Instagram @lensa_berita_jakarta memperlihatkan perdebatan antara petugas dan penyandang disabilitas. Petugas mengatakan jika pelarangan tersebut dilakukan karena semua yang berjenis roda dilarang memasuki area dalam GBK.
“Untuk aturan yg berjenis dengan Roda, Sepatu Roda, Sepeda, Trus kursi Roda, Skuter dilarang masuk ke area dalam GBK, untuk kursi roda harus ada pendampingan atau harus di dampingi,” jelas petugas dalam video singkat berdurasi satu menit.
Tak terima mendapat perlakuan oleh petugas, penyandang disabilitas pun protes kepada petugas, jika semua yang disebutkan petugas adalah alat transportasi.
“Kalo itu tadi kan alat kendaraan transportasi, kalo saya ini kan kursiroda ini bagian dari tubuh saya,” ungkap laki-laki yang duduk diatas kursi roda.
Kalo kami pengguna kursi roda dilarang masuk kedalam, lanjutnya, ini mencederai kami disabilitas mas, saya ini akan olahraga ke dalam, saya ini bukan sakit saya sehat beda mas, saya ini disabilitas bukan orang sakit.
Beragam komentar pun berdatangan dari sejumlah nitizen, sebagain besar nitizen menyayangkan tindakan petugas, bahkan tak sedikit nitizen yang menandai akun Instagram pribadi Gubernur Jakarta, Anies Baswedan, @aniesbaswedan
“Petugas emang ga bisa bedain antara disabilitas sama yang mau olahraga ( pakai sepeda ), walau sama sama ber roda tapi kan beda fungsi Pak @aniesbaswedan.” Tulis akun @yunikurnia6576
“Ini jelas2 mencederai para disabiltas sih, karena beroda jadi dilarang , pake akal sehat, jangan kaku sama peraturan, orang yang seperti ini harus nya bisa dibantu bukan dilarang, penjelasan petugas jelas menunjukan peraturan terlalu kaku.” Tulis akun @donnydoney
Kejadian tersebut terjadi pada Minggu (26/12/2021), pukul 19.26 WIB dan telah disukai hampir 2000 orang.(tvOne)