GELORA.CO - Salah satu penjaga Habib Bahar bin Smith, Ajazih Aziz ternyata bukan orang sembarangan alias bisa dibilang sakti.
Ajazih Aziz merupakan pria yang dikenal sebagai Jawara Depok sepertinya memiliki hubungan dekat dengan Habib Bahar bin Smith. Hal tersebut terlihat dari foto yang beredar belum lama ini.
Berdasarkan jaringan Hops.id, Ajazih Aziz menjabat sebagai Ketua Umum Ormas Forkabi di Kota Depok. Namanya cukup kesohor di kota penyangga Jakarta ini lantaran kenal dengan sejumlah pejabat dan aktiv diberbagai kegiatan sosial.
Tak hanya itu, Aziz juga memiliki kedekatan emosional dengan Hercules, preman yang cukup disegani di Jakarta. Nah yang tak kalah mengejutkan, Aziz juga sepertinya cukup dekat dengan Habib Bahar, ulama nyentrik yang akhir-akhir jadi sorotan publik.
Kedekatan Aziz dengan Habib Bahar dapat terlihat dari foto yang beredar belum lama ini.
Terlihat dalam foto yang beredar, sang Jawa Depok berdiri mendampingi Habib Bahar yang sedang duduk di sampingi mobil sedan mewah berwarna emas.
Sekilas mobil tersebut tampak memilik logo mobil mewah Ferarri. Namun Kuasa hukum Habib Bahar, Ichwan Tuankotta memastikan, bahwa mobil itu bukan Ferarri asli, melainkan Mazda.
Sebagai seorang jawara, Aziz tentu tak lepas dari sederet pengalaman yang berbau kekerasan fisik.
Nah ternyata, bakat adu jotosnya itu telah dimulai sejak masih kanak-kanak. Maka tak heran jika di usia remaja Aziz sudah dipercaya sebagai penjaga pasar dan stasiun di sekitaran tempat tinggalnya di wilayah Citayam, Depok.
Meski identik dengan perkelahian, namun rupanya Bang Aziz sejak dulu sering berbagi, terutama pada mereka yang membutuhkan.
“Dari kecil saya kerja, tapi saya sering berbagi. Saya paling nggak tega ngeliat anak-anak susah. Usia saya waktu itu 14-15 tahun. Makanya saya nggak suka kalau ada orang malam-malam bawa anak kecil buat ngemis,” katanya dalam sebuah cara, dikutip Hops.id pada Kamis, 9 Desember 2021.
Pernah dibayar buat berkelahi hingga dibacok selama 30 menit
Meski sejak remaja sudah akrab dengan kekerasan fisik. Namun demikian, Aziz tak lupa dengan kewajibannya sebagai seorang pelajar.
“Dari remaja sudah begitu (berantem terus). Dulu single fighter. Saya sama Hercules bisa dibilang satu badan, satu sakit semua sakit,” sambungnya.
Ketika masih duduk di bangku SMP, Aziz hampir setiap harinya terlibat perkelahian. Karena dianggap sering buat masalah, maka ia dan tiga temannya punya julukan RJB alias raja badung.
Di balik sederet kisah kelam itu, Bang Aziz mengaku ada satu cerita yang cukup membekas dibenaknya. Ia pernah disuruh berantem 5 menit dengan bayaran Rp 15 juta saat masih muda dulu.
“Saya dibayar buat berantem 5 menit. Dibayar Rp 15 juta. Dibacokinnya sampai setengah jam. Cape juga waktu itu,” ujarnya.
Tapi ajaibnya, pria yang telah memiliki cucu itu nyatanya hingga kini masih sehat. [hops]