Kapolda Metro Marah Besar soal Aipda Rudi Tolak Laporan: Mutasi Tour Of Area

Kapolda Metro Marah Besar soal Aipda Rudi Tolak Laporan: Mutasi Tour Of Area

Gelora Media
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO -Aipda Rudi Panjaitan, anggota Polsek Pulogadung yang menolak laporan dari seorang warga berinisial KM, korban perampokan menjadi sorotan. 

Atas tindakannya ini ia juga sudah dimutasi dan akan menjalani sidang disiplin, Rabu (15/12).

Tindakan Aipda Rudi rupanya sudah sampai ditelinga Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran. Fadil marah besar atas tindakan anggota yang kini dimutasikan dari Reserse Polsek Pulogadung ke Polres Jakarta Timur sebagai Bintara Seksi Umum (Basium).

"Masyarakat melapor bukannya dilayani tapi justru yang terjadi menyakiti hati masyarakat," kata Fadil dalam sebuah pernyataan yang dikutip kumparan dari akun Instagram @kapoldametrojaya, Selasa (14/12).

Di kesempatan ini, Fadil juga meminta pihak Propam untuk menuntut Aipda Rudi mutasi tour of area atau keluar dari Polda Metro Jaya.

"Ini saya minta Pak Irwasda, Kabid Propam ini, SPKT tolong ditertibkan, para Kapolres ini juga ya. Saya minta ini yang Jakarta Timur segera Provos lakukan sidang disiplin tuntut dia untuk mutasi tour of area, keluar dari Polda Metro Jaya," jelas Fadil.

"Saya sayang sama anda tapi kalau anda tidak sayang sama dirimu sendiri, saya akan perlakukan anda seperti itu. Catat betul ini ya," tambahnya.

Jenderal bintang dua ini juga berharap agar kejadian serupa tak pernah terjadi lagi. Ia menegaskan tak segan-segan menindak anggota Polri yang menodai kemurnian profesi.

Ke depan jika ada anggota yang masih menodai kemurnian profesi saya minta Kabid Propam dan jajaran tuntut dengan hukuman mutasi tour of area.

Dalam kasus ini perlu diketahui, seorang warga berinisial KM mengalami tindak kejahatan perampokan pada Jumat (10/12) lalu. Korban yang merugi hingga Rp 7 juta kemudian melaporkan ke Polsek Pulogadung.

Namun saat melaporkan ke Polsek Pulogadung, laporannya tersebut malah ditolak oleh polisi. Bahkan Aipda Rudi yang menanggapi laporan tersebut hingga memarahi korban.

Akibatnya korban yang merasa kecewa langsung mencurahkan kejadian yang dialaminya di sosial media. Curhatannya tersebut kemudian viral dan menjadi sorotan masyarakat.(kumparan)
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita