GELORA.CO - Politisi Gerindra Arief Poyuono menyebut bahwa Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo bakal 'kehabisan baterai' untuk pilpres 2024 mendatang.
Melansir dari Terkini.id -- jaringan Suara.com, Arief Poyuono menyebut Ganjar Pranowo tak akan maju ke pilpres 2024 karena sudah terlebih dahulu 'kehabisa baterai' setelah menjadi gubernur.
'Kehabisan baterai' yang dimaksud, Ganjar akan kehilangan panggung karena sudah lengser dari jabatan Gubernur Jawa Tengah sebelum tahun 2024.
Menanggapi hal itu, Ganjar Pranowo mengaku tak ambil pusing. Ia mengaku akan tetap fokus mengurus Jawa Tengah.
"Akan lebih baik kalau saya urus situasi Jateng yang hari ini perlu perhatian," ungkap Ganjar melalui pesan singkat kepada wartawan, Minggu 5 Desember 2021.
Diketahui bahwa Ganjar memiliki 4 prioritas kerja sebagai Gubernur Jawa Tengah. Ia mengaku ingin fokus pada siaga bencana di Jawa Tengah dan juga percepatan penghijauan lahan kritis serta konservasi mata air.
Untuk prioritas selanjutnya, Ganjar menyebut ingin berfokus pada penanganan pandemi Covid-19. Ia juga mengaku ingin mengawali kembali sektor-sektor ekonomi yang mulai menggeliat.
Sebelumnya, Arief Poyuono menyebut ada dua sosok yang akan 'kehabisan baterai'.
Menurutnya, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan akan kehilangan sorotan dari media selepas lengser dari jabatan Gubernur.
Arief Poyuono menilai sorotan media sangat berperan dalam mendongkarak popularitas serta elektabilitas seorang tokoh.
"Dua tokoh ini baterainya habis di 2022. Baterainya habis Ganjar dan Anies. Mau tidak mau, percaya tidak percaya, Jokowi adalah hasil power of the media," imbuh Arief dalam diskusi yang digelar Total Politik di Jakarta, Minggu 5 Desember 2021.
Untuk diketahui, dua tokoh yang disebutkan oleh Arief Poyuono di atas kerap digadang untuk maju ke pilpres 2024. Mereka pun kerap menempati posisi teratas dalam survei yang dilakukan oleh beberapa lembaga terkait tokoh yang akan berpartisipasi di pilpres 2024 mendatang.[suara]