GELORA.CO - Aplikasi kebanggaan warga Ibu Kota, JAKI (Jakarta Kini) meraih medali emas dalam kompetisi teknologi dan inovasi ASEAN ICT Awards (AICTA) 2021 untuk kategori Public Sector (Sektor Publik).
Diketahui ajang tersebut digelar pada 14-15 Desember 2021 yang diadakan setiap tahun oleh ASEAN dan hasil final diumumkan pada 17 Desember 2021 di laman https://aseanictaward.com/news.html
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengapresiasi pencapaian medali emas pada ajang kompetisi ini yang telah berhasil mengalahkan Singapura dan Kamboja di final AICTA 2021.
“Ini merupakan prestasi yang luar biasa dan sangat membanggakan. Pemprov DKI Jakarta merupakan instansi pemerintah yang pertama kali menyumbangkan medali emas untuk Indonesia di ajang AICTA. Sebagai sebuah platform yang mengintegrasikan lebih dari 60 fitur ke dalam satu platform, JAKI memberikan layanan yang lebih efisien dan menjadi ekosistem bagi pemerintah dan warga untuk berkolaborasi,” ujar Anies Baswedan di Balai Kota, Senin (20/12/2021).
Dalam final AICTA 2021, inovasi JAKI yang dipaparkan oleh Kepala BLUD Jakarta Smart City, Yudhistira Nugraha, berhasil memukau dewan juri AICTA yang terdiri dari sepuluh anggota masing-masing negara ASEAN serta dua juri independen dari Jepang dan China.
JAKI berhasil mengalahkan negara-negara unggulan di final, seperti Singapura yang selalu mendominasi dan menjadi juara di ajang AICTA untuk kategori Public Sector.
Sementara itu, Shita Laksmi, salah satu juri IdenTIK 2020 dan ASEAN ICT Awards 2021 mengatakan, sektor publik merupakan kategori yang menaungi inovasi teknologi informasi yang dilakukan oleh organisasi pemerintah untuk menyediakan layanan publik yang efisien. Sebelumnya, beberapa perwakilan negara lain pernah memenangkan kategori ini.
"Pada 2019, tiga peringkat teratas secara berurutan diraih oleh Road Tax (Laos), IMDA Lab on Wheels (Singapura), serta Parents Gateway (Singapura)," ujar Laksmi.
“Indonesia belum pernah dapat emas untuk Sektor Publik, jadi kemenangan JAKI di AICTA melawan negara ASEAN adalah bukti bahwa inovasi teknologi anak bangsa mampu bersaing di kancah internasional. Aplikasi JAKI komprehensif dalam menyelesaikan banyak persoalan di sektor publik. Banyak layanan jadi lebih efektif dan efisien, sehingga memudahkan warga tanpa harus mengunduh banyak aplikasi,” katanya.
Sebagai informasi, perwakilan Indonesia sebelumnya yang tercatat pernah menjuarai AICTA yakni Smartcard for Frequent Traveler yang mendapat predikat gold pada AICTA 2013. Adapun e-voting Pilkada meraih predikat silver pada AICTA 2018. Setelah delapan tahun penantian, Indonesia kembali menyabet medali emas melalui platform aplikasi JAKI. [celeb]