GELORA.CO -Kabagops Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Dermawan Karosekali dikeroyok massa Pemuda Pancasila (PP) saat mengamankan demo di gedung DPR RI.
AKBP Dermawan terluka di bagian kepala akibat pengeroyokan massa Pemuda Pancasila itu.
Pengeroyokan AKBP Dermawan terjadi saat massa ormas Pemuda Pancasila demo di depan gedung DPR, Jl Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Kamis (25/11). Massa demo menuntut politikus PDIP Junimart Girsang meminta maaf kepada Pemuda Pancasila atas pernyataan meminta Kemendagri membubarkan ormas rusuh.
Di lokasi lain, beberapa meter dari titik aksi depan gedung DPR, AKBP Dermawan dikeroyok massa Pemuda Pancasila. Di tengah kerumunan Dermawan mencoba menghindar pukulan massa hingga lari menyelamatkan diri. Dia kemudian dibantu oleh pengendara motor yang melintas.
AKBP Dermawan kini dirawat di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, karena mengalami luka di bagian kepala. Dermawan pun buka suara soal pengeroyokan itu.
"Selamat pagi. Masih sakit," ujar Dermawan saat detikcom menyapa melalui sambungan telepon, Jumat (26/11/2021).
Dermawan mengaku tidak mengetahui apa sebab massa Pemuda Pancasila mengeroyok dirinya. Padahal, menurutnya, dirinya saat itu melakukan pelayanan terhadap masyarakat agar aksi massa juga tidak mengganggu kepentingan masyarakat lainnya.
"Saya juga tidak tahu kenapa. Saya selalu melayani mereka," ucap Dermawan.
Profil AKBP Dermawan Karosekali
AKBP Dermawan Karosekali adalah orang nomor 3 di Ditlantas Polda Metro Jaya dengan sebutan 'Cakra 3'. Dermawan Karosekali saat ini menjabat sebagai Kabagops Ditlantas Polda Metro Jaya.
AKBP Dermawan Karosekali pernah terlibat dengan tim saat membubarkan kerumunan di Holywings Kemang pada Minggu (5/9) pukul 01.00 WIB dini hari. Saat itu Jakarta menerapkan PPKM level 3, di mana kafe hingga restoran hanya boleh buka sampai pukul 21.00 WIB saja.
"Kita cuma imbauan aja supaya mereka pulang. Namanya PPKM level 3 kalau ada kerumunan kita imbau untuk pulang," kata Kabagops Ditlantas Polda Metro Jaya, Dermawan Karosekali kepada wartawan, Minggu (5/9).
AKBP Dermawan Karosekali juga sempat viral karena melaporkan banjir di Jl S Parman, Jakarta Barat, Selasa (25/2/2020) silam, sambil memegang ular. Dermawan tiba-tiba melihat ular meliuk-liuk di jalanan yang tergenang banjir hingga ia menangkapnya dengan tangan kosong.
"Iya nemu di situ, paling punya warga lepas palingan," kata Dermawan kepada detikcom, Rabu (26/2/2020).
Saat masih berpangkat Kompol, Dermawan Karosekali pernah menjabat sebagai Kapolsek Kalideres. Saat itu ia terlibat dengan Tim Ditreskrimum Polda Metro Jaya yang dipimpin oleh Brigjen Krishna Murti, menangkap pelaku pembunuhan bocah dalam kardus.(detik)