GELORA.CO - Baru menikah 1,5 bulan, Abdul Latif, pria Arab Saudi, bertindak keji menyiramkan air keras kepada sang istri siri, Sarah (21). Korban meninggal akibat kejadian tersebut.
Sekadar diketahui, keduanya menikah secara siri dengan nilai mahar Rp 150 juta. Pelaku pun menjanjikan duit Rp 1 miliar jika menjatuhkan talak cerai atau tak memenuhi permintaan permintaan asal Cianjur tersebut. Janji itu tertera dalam selembar surat yang dijadikan bukti pernikahan siri antara Abdul Latif dan Sarah.
Dalam surat nikah yang dibuat pada 7 Oktober 2021, tercantum angka Rp 150 juta sebagai mahar atau maskawin. Abdul Latif menuliskan catatan kecil sebagai janji pribadinya. Pria Arab itu berjanji jika tidak memenuhi permintaan dan menjatuhkan talak satu, dia wajib memberikan uang sebesar Rp 1 miliar.
"Itu kemauan dia (pelaku), menambahkan janji itu untuk meyakinkan semua pihak jika dia akan bertanggung jawab. Jadi selain memberi mahar Rp 150 juta, juga janji memberi Rp 1 miliar jika menalak atau menceraikan Sarah," ujar Salman (60), ayah tiri Sarah, Kamis (25/11/2021).
Bukti surat nikah siri antara Pria Arab dengan Sarah Cianjur. (Foto: istimewa) |
Menurutnya, uang mahar tersebut langsung diberikan secara utuh, saat proses ijab kabul. "Sudah diberikan semuanya, sebesar Rp 150 juta," kata Salman.
Catatan kecil yang merupakan janji pelaku, kalimat permintaan dalam surat tersebut bukan berdasarkan usulan dari keluarga. Namun, menurut Salman, pelaku menjanjikan bakal memenuhi apa pun yang diminta Sarah setelah menikah.
"Pelaku ini menjanjikan banyak hal, di luar itu dia menawarkan untuk silakan meminta apapun. Selagi sanggup akan dipenuhi. Kami dari keluarga tidak minta apa-apa," kata Salman.
Pernikahan Sarah dengan pria Arab itu berujung maut. Sarah meninggal dengan kondisi yang mengenaskan. Perempuan Cianjur itu disiksa dan disiram air keras oleh Abdul Latif.[detik]