GELORA.CO - Politisi Partai Demokrat, Taufik Rendusara melontarkan sindiran keras kepada kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Tak tanggung-tanggung, Taufik Rendusara bahkan menyebut kader PSI goblok atau tolol.
Ia mengatakan hal ini saat merespons cuitan politisi PSI, Mohamad Guntur Romli yang menyindir Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan soal Majelis Ulama Indonesia (MUI).
Guntur Romli menyindir bahwa di zaman Gubernur DKI Jakarta saat ini, MUI sepertinya telah menjadi buzzer Anies Baswedan.
“Gue mah bingung sama anak PSI kenapa goblok mereka kok gak habis-habis,” kata Taufik Rendusara melalui akun Twitternya pada Sabtu,6 November 2021.
“Pantes warga keracunan nasi bungkus. Whicis… Era Anies, MUI Jadi wakil presidennya Jokowi,” sambungnya.
Sebagaimana diketahui, Guntur Romli dan juga anggota Fraksi PSI di DPRD DKI Jakarta memang beberapa kali mengkritik Anies Baswedan terkait ketimpangan danah hibah ke MUI dengan hibah ke Nahdatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah.
Terbaru, Guntur Romli menyoroti pernyataan Ketua Umum MUI DKI Jakarta, KH Munahar Muchtar yang berharap Infokom dan keluarga besar MUI DKI bisa membela dan membantu Anies Baswedan yang telah bekerja keras untuk masyarakat Ibukota.
Munahar Muchtar mengatakan bahwa jika para Buzzer mencari kesalahan Anies, maka Infokom mengangkat keberhasilan Anies, baik itu tingkat nasional maupun internasional.
“Beliau ini termasuk 21 orang Pahlawan Dunia. Berita- berita saya minta MUI DKI yang mengangkatnya karena kita mitra kerja dari Pemprov DKI Jakarta,” katanya, dilansir dari laman MUI DKI Jakarta.
Terkait ini, Guntur Romli menyindir bahwa mungkin inilah alasan mengapa Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memberikan hibah yang lebih besar ke MUI.
“Wah mungkin ini alasan Anies Baswedan mau kasih hibah 10 Miliar ke MUI DKI karena mau jadi ‘buzzer Anies’ ya?” kata Guntur Romli.
“Era Soeharto, MUI dijadikan stempel kekuasaan rezimnya, di Jakarta, era Anies Baswedan MUI DKI dijadikan ‘buzzer-buzzer’nya gitu ya?” tambahnya. [terkini]