GELORA.CO - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman akan memerintahkan kepada seluruh prajurit TNI AD agar turun tangan mengatasi paham radikalisme.
Bahkan Dudung Abdurachman mengatakan, dirinya tidak segan-segan untuk menerapkan sistem seperti era Presiden RI kedua, Soeharto.
Dudung Abdurachman menegaskan, langkah tersebut diambil untuk menjaga persatuan dan kesatuan Indonesia.
Pernyataan Dudung Abdurachman itu ditanggapi oleh wartawan senior Farid Gaban.
"Akhirnya, kini resmi sudah kembali ke Orde Baru", tulisnya di akun twitter @faridgaban, dikutip Rabu (24/11/2021).
Mantan Sekretaris BUMN Said Didu pun ikut berkomentar, "Apakah akan ada lagi penembak misterius (petrus) ?", tulisnya. (*)
Apakah akan ada lagi penembak misterius (petrus) ? https://t.co/aHxDN99uqj
— Muhammad Said Didu (@msaid_didu) November 23, 2021