GELORA.CO -Presiden Joko Wiodo menyempatkan diri berkunjung ke Jubail Mangrove Park usai bertemu Putra Mahkota Abu Dhabi, Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan di Istana Al-Shatie, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Rabu (3/11).
Jubail Mangrove Park adalah taman hutan bakau seluas 12 ha yang mencakup perlindungan garis pantai Abu Dhabi yang dibuka tahun lalu. Letaknya berada di Pulau Al Jubail, Abu Dhabi.
“Saya mengunjungi Jubail Mangrove Park di Pulau Al Jubail, Abu Dhabi, kemarin, dan sempat menanam pohon mangrove di sana,” kata Presiden Jokowi lewat akun media sosialnya, Kamis (4/11).
Dalam kunjungan ini, Presiden Joko Widodo turut bercerita tentang pengalaman perjalanannya. Di mana sepanjang perjalanan dia melewati jalan dan masjid dengan nama dirinya.
“Perjalanan menuju Jubail Mangrove Park itu melewati Joko Widodo Street dan Masjid Presiden Joko Widodo, nama-nama jalan dan masjid sebagai tanda penghargaan tinggi Uni Emirat Arab kepada Indonesia,” urainya.
Selain itu, Jokowi juga mengaku melihat pembangunan kantor baru KBRI Abu Dhabi.
Di Jubail Mangrove Park, Jokowi disambut oleh Menteri Energi dan Infrastruktur Uni Emirat Arab, Suhail Al Mazrouei dan Direktur Utama Jubail Island Investment Company Mounir Haidar.
Jokowi mengurai,sebagaimana kawasan mangrove di Indonesia, taman ini dibuat untuk meningkatkan kesadaran, apresiasi, dan pemahaman tentang fungsi ekologis yang penting dari habitat bakau yang mencakup perlindungan garis pantai Abu Dhabi dan mendukung keanekaragaman hayati.
“Sebelum meninggalkan Pulau Jubail saya sempat menanam pohon mangrove di taman ini,” tegasnya.
Adapun pertemuan dengan Putra Mahkota Abu Dhabi, Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan adalah untuk berdiskusi tentang aneka isu, dari soal G20, kerja sama bidang energi terbarukan, pembangunan ibu kota baru, hingga investasi.
“Saya mengundang juga Pangeran Mohamed ke KTT G20 di Bali tahun depan,” tutupnya.(RMOL)