GELORA.CO - Pasukan gabungan TNI Polri sudah menguasai Distrik Suru-Suru, Kabupaten Yahukimo sepenuhnya. Sebelumnya kelompok separatis menyerang personel TNI yang bertugas.
Danrem 172/PWY Brigjen TNI Izak Pangemanan mengatakan kondisi di kawasan itu sudah terkendali. Saat ini sudah ditempatkan 70 prajurit di Suru-suru termasuk prajurit tempur. Prajurit ini juga bertugas memburu KKB dan melindungi masyarakat dari teror kelompok itu.
"Prajurit siap mengamankan wilayah itu dari gangguan KKB," kata Izak Pangemanan, Selasa (30/11/2021).
Dia mengaku prajurit tidak bisa bertindak lebih jauh karena KKB berlindung di tengah masyarakat yang berada di sekitar tiga pulau.
Penembakan dilakukan KKB dari seberang sungai sehingga yang dilakukan prajurit melindungi warga yang masih bertahan di Suru-Suru.
Sebagian besar warga memang sudah mengungsi ke wilayah yang dianggap lebih aman dan tidak berada di pinggir sungai, ungkap Danrem 172/PWY Brigjen TNI Pangemanan.
Danrem mengatakan, kontak tembak yang terjadi Senin (28/11/2021) berawal saat penambahan pasukan hingga menyebabkan satu prajurit terluka.
Namun, dipastikan keamanan saat ini sudah dikuasai dan anggota diminta senantiasa siaga, tutur dia.
Ketika ditanya tentang warga yang mengungsi, Danrem 172 mengakui, namun itu dilakukan yang rumahnya di pinggir sungai karena KSB menembaki dari seberang sungai.
"Masyarakat yang rumahnya di pinggir sungai mencari tempat yang aman hingga berlindung di dalam hutan," kata Brigjen TNI Izak Pangemanan. [inews]