GELORA.CO -Banjir yang selalu menggenangi sejumlah ruas jalan di Kota Medan setiap kali dilanda hujan deras membuat Walikota Medan Bobby Nasution berang.
Akibatnya, Kepala UPT Operasional dan Pemeliharaan Jalan dan Drainase (OPJD) Dinas PU wilayah Medan Kota, Abidin, dicopot dari jabatannya oleh Bobby.
Pencopotan ini disinyalir merupakan buntut dari aksi Bobby yang turun ke Kelurahan Binjai, Kecamatan Medan Denai pada Sabtu malam lalu (30/10) untuk melihat kondisi warganya yang menjadi korban puting beliung.
Saat itu, Bobby melihat genangan air yang muncul akibat drainase yang menghubungkan Kecamatan Medan Denai, Medan Area, dan Medan Kota tidak lancar.
"Ya ini memang benar ada pencopotan Kepala UPT. Hal itu dimaksudkan untuk penyegaran. Kita ingin pejabat yang bisa bekerja dengan baik, cepat dan efektif," terang Bobby Nasution, dikutip Kantor Berita RMOLSumut, Rabu (3/11).
"Ini juga sebagai pelajaran kepada pejabat lain agar serius bekerja, tidak main-main. Apalagi soal drainase. Saya sangat konsern mengatasi persoalan banjir, jadi pejabat saya jangan berleha-leha. Harus kerja keras, cepat, dan efektif untuk masyarakat," tegasnya.
Plt Kadis PU, Ferry Ichsan, membenarkan adanya pencopotan anak buahnya tersebut. Posisi tersebut saat ini ditempati oleh pejabat yang berstatus pelaksana tugas dari pejabat yang ditunjuk oleh Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Medan.
"Kemarin Pak Wali ninjau warga di Kelurahan Binjai. Sekalian mengecek drainase. Kemudian Pak Wali manggil kepala UPT, sedikit telat juga beliau datang. Drainase juga ada masalah di wilayahnya. Jadi memang dicopot," kata Ferry.
Ferry menambahkan, pihaknya sebagai bawahan Walikota Medan mengaku siap menjalankan seluruh intruksi terkait pembenahan untuk mencegah banjir di Medan.
"Jadi untuk yang masalah drainase di UPT Medan Kota sudah dicek dan dianalisa, karena arahan Pak Wali juga agar kerja kita efektif. InsyaAllah anggaran 2022 kita benahi," pungkasnya.(RMOL)