GELORA.CO - Gempa Bumi dikenal sebagai salah satu bencana alam yang paling menakutkan dan merusak di dunia. Kerak Bumi terdiri dari bagian-bagian yang berbeda yang dikenal sebagai lempeng tektonik.
Gempa bergerak bersama seperti gergaji ukir dan terus bergerak dengan kecepatan beberapa sentimeter per tahun, ke arah dan kecepatan yang berbeda.
Menjadi hal yang biasa jika lempengan-lempengan itu meluncur melewati satu sama lain, saling bertabrakan dan menjauh satu sama lain.
Saat pelat terus bergerak ke arah yang berbeda dalam jangka waktu yang lama, gesekan menyebabkan energi menumpuk.
Akhirnya menjadi begitu besar sehingga energi dilepaskan yang menciptakan gelombang kejut atau gempa Bumi. Jika gempa berada di bawah laut, dapat menciptakan serangkaian gelombang besar yang disebut tsunami.
Gempa Bumi terjadi di seluruh dunia setiap hari dengan beberapa yang sangat kecil, mereka hanya dapat dideteksi menggunakan peralatan khusus. Sementara yang lainnya bisa cukup kuat untuk merusak dan menghancurkan kota.
Besarnya gempa seperti itu akan diukur pada skala magnitudo Richter. Berikut daftar gempa Bumi terdahsyat sepanjang sejarah, di mana salah satunya terjadi di Indonesia, seperti dikutip VIVA Tekno dari situs The Sun, Rabu, 3 November 2021:
Gempa Kamchatka, Rusia (1952)
Pada 4 November 1952, pukul 16:58 GMT, gempa bumi besar terjadi di lepas pantai Semenanjung Kamchatka, di timur Rusia. Kekuatannya mencapai 9,0 skala Richter, menghasilkan tsunami besar yang merusak Pasifik dengan gelombang hingga 15 meter. Gempa menyebabkan 10.000-15.000 orang tewas.
Gempa Tohoku (2011)
Pada 11 Maret 2011, pukul 14:46 GMT, terjadi gempa bumi besar di bawah laut di lepas pantai Jepang. Gempa 9,1 SR itu memicu tsunami, menghasilkan gelombang hingga 40,5 meter.
Gelombang menyebar ke daratan sejauh 6 mil dan menyebabkan kerusakan struktural yang luas dan parah di timur laut Jepang. Pada 10 Maret 2015, diumumkan bahwa korban meninggal yang dikonfirmasi sebanyak 15.894, 6.152 luka-luka, dan 2.562 orang hilang.
Gempa Sumatera (2004)
Gempa Sumatera adalah salah satu bencana alam paling mematikan dalam sejarah. Peristiwa ini juga dikenal sebagai gempa bumi Samudra Hindia 2004, pecah di lepas pantai barat Sumatera atau Banda Aceh.
Ini menciptakan panjang patahan terbesar dari setiap gempa yang tercatat, menghasilkan tsunami dengan gelombang setinggi 30 meter. Itu menyebabkan seluruh planet bergetar sebanyak 1 centimeter dan menyebabkan 250 juta jiwa mengalami kematian.
Gempa besar Alaska (1964)
Gempa Bumi Besar Alaska terjadi pada 1964 dikenal sebagai gempa Jumat Agung, terjadi pada pukul 17:36 waktu setempat, pada Jumat Agung, 27 Maret di wilayah Prince William Sound di Alaska, Amerika Serikat.
Itu berlangsung sekitar 4,5 menit dan merupakan gempa paling kuat yang tercatat dalam sejarah Amerika Serikat. Gempa 9,2 SR itu memicu tsunami yang dirasakan di Alaska, Oregon dan California, AS.
Gempa Valdivia (1960)
Ini juga dikenal sebagai gempa besar Chili yang merupakan gempa paling kuat yang pernah tercatat berkekuatan 9,5 skala Richter. Gempa Bumi terjadi pada 22 Mei pukul 19:11 GMT sekitar 100 mil di lepas pantai Chili.
Itu berlangsung sekitar 10 menit dan memicu tsunami besar dengan gelombang hingga 25 meter. Jumlah total korban jiwa akibat gempa Bumi dan tsunami diperkirakan antara 1.000-6.000 jiwa dengan sekitar 3.000 orang terluka.[viva]