GELORA.CO - Nasib mengenaskan dialami oleh Serma Abdul Kadir (42 tahun), anggota TNI aktif yang bertugas di Rindam XIV Hasanuddin Pakkato.
Dia tewas tersambar petir saat berteduh di bawah pohon mangga usai menjaring ikan di sebuah empang yang berada di dekat Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Bollangi di Desa Timbuseng, Kecamatan Pattallasang, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Selasa (19/10/2021) sekira pukul 13.00 WITA.
Tak cuma Serma Abdul Kadir, temannya, warga sipil biasa, yakni Jufri Dg Jalling (50) juga ikut tersambar petir dan tewas di lokasi.
Kapolsek Pattalassang, Iptu Rasyid membenarkan peristiwa nahas tersebut.
"Ya, benar. Ada dua korban tewas disambar petir. Yang satu anggota TNI aktif berpangkat sersan mayor (serma), tugasnya di Rindam XIV Hasanuddin," terang Rasyid melalui WhatsApp, Rabu (20/10/2021).
Dijelaskan Rasyid, saat Serma Abdul Kadir dan Jufri Dg Jalling menjaring ikan, kondisi saat itu sedang hujan lebat. Petir pun menyambar-nyambar di bawah mega.
Serma Abdul Kadir dan Jufri Dg Jalling dikabarkan sedang menjalankan bisnis tambak ikan nila di empang tersebut.
Jasad Jufri telah diserahkan kepada anggota keluarganya, sedangkan jasad Serma Abdul dibawa ke RS Pelamonia Makassar.
Dandim 1421/Pangkep Letkol Inf Hengky Vantriardo pun menyampaikan duka mendalam atas meninggalnya Serma Abdul Kadir. [indozone]