Projo Bicara Mafia PCR Perampok Rakyat

Projo Bicara Mafia PCR Perampok Rakyat

Gelora Media
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO -Ormas Pro Jokowi (Projo) mengapresiasi langkah Presiden Jokowi menurunkan biaya tes COVID-19 PCR hingga maksimal Rp 300 ribu. 

Meski demikian, Projo menyebut ada mafia PCR yang merampok rakyat.

Menurut Ketua Satgas Nasional Gerakan Percepatan Vaksinasi COVID-19 DPP Projo Panel Barus, memotong biaya PCR menjadi Rp 300 ribu adalah langkah awal Presiden Jokowi memberantas mafia. Langkah awal tersebut diyakini akan diikuti keputusan tegas berikutnya.

"Presiden sudah tahu bahwa mafia PCR telah merampok rakyat yang kesusahan karena pandemi. Mafia itu parasit, benalu, dalam penanganan COVID-19," kata Panel Barus dalam pernyataannya pada Kamis (28/10/2021).

Panel menilai aneh ketika pandemi Corona sedang ganas masyarakat dapat menggunakan Antigen dan Genose. Tapi sekarang, ketika melandai malah dimonopoli PCR.

"Apa gunanya percepatan dan perluasan vaksinasi?" ujar Panel Barus.

Dia meminta masyarakat untuk terus memantau harga PCR di lapangan. Panel menjelaskan bahwa harga tes PCR yang tinggi, bahkan mencapai Rp 1 juta, jelas tidak masuk akal. Selain harganya tidak wajar, tes PCR tidak diperlukan lagi ketika vaksinasi sudah masif dan meluas.

Pada awal pandemi COVID-19, harga PCR bisa Rp 2 juta sampai Rp 3 juta. Saat ini bisa diberlakukan harga Rp 300 ribu. Panel Barus mempersilakan masyarakat menghitung sendiri berapa selisih uang rakyat yang sudah disedot mafia PCR selama setahun pandemi.

Panel mengatakan jika dilakukan PCR untuk tracking penderita COVID-19, seharusnya tanpa biaya alias gratis untuk rakyat.

"Sekarang ekonomi mulai menggeliat, pariwisata mulai dibuka. Tes PCR justru akan menghambat gerak ekonomi," katanya.

Projo juga meminta Presiden Jokowi tidak tanggung-tanggung dalam memberantas mafia PCR. Pemotongan harga menjadi Rp 300 ribu sebaiknya dijadikan pintu masuk untuk menghapus syarat PCR bagi penumpang moda transportasi massal di masa yang akan datang.


Panel Barus menegaskan bahwa rakyat sedang menunggu keputusan final Jokowi tentang mafia PCR.

"Pak Jokowi adalah harapan terakhir bagi rakyat untuk memberantas mafia PCR. Projo percaya dan yakin Pak Jokowi tidak akan mengecewakan rakyat," tutur Panel Barus(detik)
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita