GELORA.CO -Fungsionaris Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) periode 2018-2021 memutuskan mengundurkan diri dari kepengurusan.
Hal tersebut ditegaskan Ketua Bidang Organisasi, Kaderisasi dan Keanggotaan (OKK) Ilham Rasul lantaran kecewa dengan kondisi KNPI saat ini.
"Kami dengan penuh kesadaran menyatakan mengundurkan diri dari kepengurusan DPP KNPI 2018-2021 dengan alasan-alasan rasional dan konstitusional, tidak lagi sesuai dengan AD/ART dan peraturan organisasi KNPI," tegas Ilham dalam keterangan tertulisnya, Selasa (26/10).
Ilham mengatakan, KNPI sebagai organisasi besar dan wadah berhimpun pemuda Indonesia harusnya menjadi katalisator bagi perubahan bangsa. Namun yang kini terjadi semakin jauh dari harapan.
Peran KNPI sebagai salah satu pusat wacana diskursus dan melahirkan gagasan juga tidak terlihat. Ego personal yang seharusnya dihilangkan di KNPI juga belakangan makin kuat.
"Dampaknya KNPI tidak lagi bisa menjadi supporting system utuh bagi proses konsolidasi semua organisasi kepemudaan. KNPI seakan-akan hanya menjadi milik sebagian kecil orang yang menempati posisi tertentu," kritik Ilham.
Tak hanya itu, ia juga menyebut faktor yang bisa menjadi bahan evaluasi bersama, mulai dari gaya kepemimpinan yang cenderung otoriter, hingga gaya gerakan yang menyerupai LSM.
"KNPI sesungguhnya menjadi tempat perbedaan menjadi keniscayaan dan pilihan gerakannya menjadi miniatur dari gerakan politik bangsa," tandasnya(detik)