GELORA.CO - Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Yudian Wahyudi mengatakan musuh anak zaman sekarang bukanlah penjajah, melainkan COVID-19. Oleh karena itu, ia mengajak anak muda untuk menguatkan imunitas dengan melakukan vaksin.
"Sekarang generasi muda menghadapi musuh COVID-19 yang tidak terlihat namun dapat membunuh mereka yang tidak menggunakan alat perang. Generasi muda dapat aktif menanggulangi pandemi agar Indonesia bangkit," kata Yudian dalam keterangan tertulis, Kamis (28/10/2021).
Dalam acara Kolaborasi Sentra Vaksinasi bertema 'Peran Pemuda dalam Strategi Pemulihan Pasca COVID-19' di kampus UIN Yogyakarta, hari ini, Yudian mengatakan alat perang yang dapat dilakukan oleh generasi muda adalah masker medis untuk menghindari penularan virus, dan penerapan protokol kesehatan.
"Sebagai generasi pewaris dari Sumpah Pemuda, peran kita adalah mengambil peran penguatan imunitas tubuh dengan vaksinasi," tutur Yudian.
Sementara itu, Karo Ops Polda DIY Kombes Pol Istiyono menilai vaksinasi massal sangat penting. Agar Yogyakarta sebagai daerah paling pertama terbebas dari virus COVID-19. Adapun Rektor UIN Syarif Hidayatullah Phil Al Makin berharap masyarakat semakin sehat dan imun dapat bertambah.
"Ini usaha yang baik, semoga kita tetap sehat untuk meningkatkan imun kita. Selamat divaksin, semoga sehat, kita semua selamat, pandemi segera berlalu, dan kita hidup lebih produktif," kata Phil Al Makin
Sebagai informasi, acara vaksinasi massal kerja sama BPIP, Polda DIY, UGM dan UIN Sunan Kalijaga mendatangkan animo positif dengan target kuota awal peserta vaksinasi 1.000 orang dan vaksin sudah terdaftar melalui BPOM.
Digelar pula Talkshow Kepemudaan yang dihadiri Anggota DPD Hilmy Muhammad, Direktur Sosialisasi Komunikasi Jaringan BPIP, M. Akbar Hadiprabowo, dan tokoh muda perempuan, Kalis Mardiasih.[detik]