Surah Hud Ayat 123:Ternyata Berisi Bukti Kebesaran Allah SWT

Surah Hud Ayat 123:Ternyata Berisi Bukti Kebesaran Allah SWT

Gelora Media
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Surah Hud merupakan salah satu surah di Al Quran yang menjelaskan tentang kebesaran Allah SWT. 

Surah ini juga termasuk dalam surah Miun atau surah-surah dengan jumlah ayat lebih dari seratus ayat. Sebab jumlah ayat yang dikandungnya sebanyak 123 ayat.

Surah yang ke-11 dalam susunan Quran ini merupakan golongan surah Makiyyah karena diturunkan di kota Mekah. 

Dinamakan Hud karena kandungan isinya menjelaskan secara rinci tentang kisah Nabi Hud. Hingga pada ayat terakhir dari surah ini yaitu surah Hud ayat 123 menceritakan tentang kebesaran Allah SWT sebagai Sang Pencipta.

Berikut ini bunyi bacaan dari surah Hud ayat 123 beserta artinya:


وَلِلَّهِ غَيْبُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ وَإِلَيْهِ يُرْجَعُ الْأَمْرُ كُلُّهُ فَاعْبُدْهُ وَتَوَكَّلْ عَلَيْهِ ۚ وَمَا رَبُّكَ بِغَافِلٍ عَمَّا تَعْمَلُونَ

Bacaan latin: Wa lillāhi gaibus-samāwāti wal-arḍi wa ilaihi yurja'ul-amru kulluhụ fa'bud-hu wa tawakkal 'alaīh, wa mā rabbuka bigāfilin 'ammā ta'malụn

Artinya: "Dan milik Allah meliputi rahasia langit dan bumi dan kepada-Nya segala urusan dikembalikan. Maka sembahlah Dia dan bertawakallah kepada-Nya. Dan Tuhanmu tidak akan lengah terhadap apa yang kamu kerjakan." (QS. Hud: 123)

Mengutip dari tafsir Kementerian Agama (Kemenag), melalui surah Hud ayat 123 Allah SWT menjelaskan tentang kebesaran-Nya. Terutama dalam mengetahui yang tersembunyi dan tidak terjangkau dengan ilmu siapa pun baik di langit maupun di bumi.

Senada dengan hal tersebut, Ibnu Katsir juga menafsirkan ayat ini sebagai kebesaran Allah yang mampu mengetahui dan melihat segala hal. Bahkan hal yang disembunyikan sedemikian rupa baik sikap maupun ucapan.

Oleh sebab itu, Allah berfirman akan memberikan balasan yang setimpal atas perbuatan orang-orang yang mendustai-Nya di dunia. Dan Allah pula yang akan menolong orang-orang yang taat kepada-Nya dalam menghadapi mereka di dunia dan akhirat.

Hal ini bahkan ditegaskan pula dalam QS Al Baqarah ayat 281 yang artinya:

وَاتَّقُوا يَوْمًا تُرْجَعُونَ فِيهِ إِلَى اللَّهِ ۖ ثُمَّ تُوَفَّىٰ كُلُّ نَفْسٍ مَا كَسَبَتْ وَهُمْ لَا يُظْلَمُونَ

Artinya: "Dan takutlah pada hari (ketika) kamu semua dikembalikan kepada Allah. Kemudian setiap orang diberi balasan yang sempurna sesuai dengan apa yang telah dilakukannya, dan mereka tidak dizalimi (dirugikan)." (QS. Al Baqarah: 281).

Kemudian, ditekankan pula bahwa Allah SWT adalah Dzat yang mengetahui segala apa yang akan terjadi dan waktu terjadinya secara tepat. Sebab, semua yang Dia kehendaki akan terjadi dan semua urusan akan kembali kepada-Nya.

Sahabat hikmah, melalui surah Hud ayat 123 ini semoga kita bisa lebih berhati-hati lagi dalam berperilaku bahkan bertutur kata. Sebab Allah Maha Mengetahui apa-apa yang bahkan luput dari penglihatan kita.(detik)
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita