GELORA.CO - Parsini (50) warga Kelurahan Tambahrejo, Kecamatan/Kabupaten Blora menangis histeris. Dia cemas karena Sudarman, suaminya, sudah empat hari tidak pulang ke rumah dan diduga menjadi korban kejahatan.
Parsini menceritakan, suaminya bekerja sebagai tukang ojek di Pasar Rakyat Sido Makmur Blora. Sebelum hilang, Sudarman ketika berangkat kerja menunjukkan gelagat aneh tidak seperti biasanya.
“Dia berangkat kerja tidak pamitan dengan keluarga, padahal biasanya pamitan dulu,” kata Parsini, Jumat (27/8/2021).
Dia berangkat Selasa pagi sekitar pukul 07.30 WIB dan biasanya pulang pukul 12.00 WIB. Namun sampai pukul 14.00 WIB belum pulang. Resah Sudarman belum pulang, Parsini menyusul suaminya ke pasar.
Ketika ditanyakan kepada kepada teman-temannya, didapat informasi jika Sudarman tengah mengantar seseorang pakai baju putih ke arah Rembang. Namun setelah itu tidak ada kabar lagi.
Orang tua Sudarman, Sumarjo mengaku keluarga sudah lapor polisi. Pihaknya juga sempat memanggil orang pintar (dukun) untuk melacak keberadaan anaknya.
Kemudian ada tetangga yang melihat di Facebook bahwa korban ditemukan di Masjid Desa Sayung, Kabupaten Demak. Sudarman dikabarkan ditemukan dalam keadaan syock.
Keluarga lalu menghubungi melalui video call dan diperoleh informasi jika sepeda motor hilang dan tidak berani pulang. Keluarga lalu berangkat ke Demak untuk menjemput Sudarman. Hingga berita ini diturunkan, belum ada informasi terkait perkembangannya. (inews)