Serangan Drone Hantam Bandara Arab Saudi, 8 Orang Luka-luka

Serangan Drone Hantam Bandara Arab Saudi, 8 Orang Luka-luka

Gelora Media
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Serangan drone (pesawat tak berawak) menghantam bandara Abha, Arab Saudi. Delapan orang terluka dalam serangan drone itu.

Menyusul serangan yang dilaporkan sebelumnya, "sebuah drone kedua yang mencoba menyerang Bandara Internasional Abha telah dicegat dan ditembak jatuh", kata koalisi pimpinan Saudi dalam sebuah pernyataan yang disiarkan oleh saluran televisi Al-Ekhbariya.

"Delapan orang terluka dan sebuah pesawat sipil rusak, menurut informasi awal," imbuh koalisi Saudi yang memerangi kelompok pemberontak Houthi di Yaman, seperti diberitakan AFP, Selasa (31/8/2021).


Koalisi Saudi mengatakan bahwa serangan kedua di bandara tersebut "merupakan kejahatan perang". Sebelumnya, koalisi Saudi juga berhasil mencegat drone peledak pada hari sebelumnya.

Menurut El-Ekhbariya, setelah koalisi mencegat serangan drone pertama, pecahan peluru menghantam bagian bandara dekat landasan pacu.


Disebutkan bahwa penerbangan telah dihentikan sementara "untuk memastikan keselamatan pesawat yang masuk dan berangkat, serta warga sipil di bandara".

Belum ada komentar dari kelompok Houthi mengenai serangan drone tersebut.

Arab Saudi melakukan intervensi dalam perang Yaman untuk mendukung pemerintah yang diakui secara internasional pada tahun 2015, tak lama setelah Houthi merebut ibu kota Sanaa.

Pemberontak sekutu Iran tersebut telah berulang kali menargetkan kerajaan Saudi dalam serangan lintas perbatasan.

Pada Agustus ini, Houthi meningkatkan serangan tersebut, menggunakan drone dan rudal.

Konflik Yaman telah merenggut puluhan ribu nyawa dan membuat jutaan orang mengungsi, yang mengakibatkan apa yang disebut PBB sebagai krisis kemanusiaan terburuk di dunia.(detik)
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita