GELORA.CO - Kader Partai Gerindra Arief Poyuono memprediksi, bahwa Anies Baswedan tidak akan jadi calon presiden atau Capres.
Arief Poyuono bahkan memprediksi, jika Anies Baswedan jadi capres, maka Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan menjadi ancamannya.
“Kalau prediksi saya, Anies enggak pernah jadi capres ya. Sebab, KPK aja bisa jadi ancaman untuk dirinya,” ujarnya Arief Poyuono pada Kamis, 12 Agustus 2021, menyadur dari Terkini.id -jaringan Suara.com, Sabtu (14/8/2021).
Selain itu, Arief Poyuono juga berpendapat bahwa partai politik yang berpotensi melirik Anies Baswedan hanyalah Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai NasDem.
“Belum lagi Pilkada DKI Jakarta diundur, Anies cuma jadi gubernur hingga tahun 2022,” ungkapnya.
Arief Poyuono memiliki alasan tersendiri mengapa ia menyinggung masa jabatan gubernur Anies yang sebentar lagi akan berakhir.
Menurutnya, jabatan berakhir berarti tidak akan ada lagi alat dan fasilitas yang bisa dimanfaatkan Anies untuk pencitraan menuju Pilpres 2024.
“Banyak rintangan yang harus dia lewati,” kata mantan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu.
Seperti diketahui, Anies Baswedan memang menjadi salah satu tokoh yang digadang-gadangkan berpotensi untuk maju di Pilpres 2024.
Salah satu yang menilai Anies berpeluang mendapatkan tiket capres adalah pengamat politik dari Unas, Robi Nurhadi.
Robi bahkan sudah menyinggung soal sosok calon wakil presiden (cawapres) yang dibutuhkan Anies Baswedan.
Menurutnya, sosok cawapres yang pas untuk Aboes adalah orang yang dianggap menjadi pelengkap penting untuk menghadapi paket lawan yang mengancam pada satu hal atau dianggap kuat pada hal lain.
Jadi, kata Robi, Anies membutuhkan sosok yang mengerti masalah keamanan, baik itu dari sipil, militer aktif atau purnawirawan.[suara]