Pilpres 2024: PDIP Disarankan Bercerai dengan Jokowi dan Jadi Oposisi

Pilpres 2024: PDIP Disarankan Bercerai dengan Jokowi dan Jadi Oposisi

Gelora Media
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - PDIP disarankan agar segera memutus hubungan dengan Presiden Joko Widodo. Hal tersebut disampaikan pengamat politik Saiful Anam pada Sabtu (14/8/2021).

"Saya menyarankan PDIP segera memutus hubungan dengan Presiden Jokowi dan mengubah peta koalisi, yakni PDIP bisa saja menjadi partai oposisi dari pemerintahan Jokowi," kata Saiful melansir RMOL.

Pasalnya, kata dia, adanya informasi valid terkait dukungan Presiden Joko Widodo kepada Ganjar Pranowo untuk maju di Pilpres 2024.

Untuk itu, ia pun menyarankan kepada PDIP mengambil langkah berani jika ingin tetap membawa Puan Maharani ke kancah Pilpres 2024.

Sebab bila masih menggaet Jokowi, kans Puan untuk bersinar di Pilpres 2024 akan semakin kecil.

"Kalau PDIP memutus hubungan dengan Jokowi, bukan tidak mungkin Puan semakin berkibar dan bersinar, karena publik menganggap bahwa ia adalah sosok yang berani melawan kekuasaan dan mementingkan rakyat daripada kepentingan kekuasaan," ujarnya.

Sebelumnya, survei Charta Politika pada 12 hingga 20 Juli 2021, Ganjar meraup 44,7 persen suara dari konstituen PDIP. Hal itu berbeda dengan perolehan Puan Maharani yang hanya dipilih 4,8 persen oleh konstituen PDIP.

"Kalau kita bandingkan dengan Mbak Puan dan Ibu Risma, hanya 4,8 persen dari pemilih PDIP yang menyatakan mendukung Mbak Puan sebagai presiden," ujar Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya dalam rilis secara daring, Kamis lalu (12/8/2021).[lawjustice]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita