GELORA.CO - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo memastikan persiapan pelaksanaan Sidang Tahunan MPR RI sudah selesai secara keseluruhan dan siap digelar pada Senin (16/8) secara sederhana dan dengan protokol kesehatan yang ketat.
"Karena kondisi pandemi COVID-19, pelaksanaan Sidang Tahunan MPR RI akan kembali digelar secara luring dan daring. Sidang Tahunan digelar secara sederhana dan menerapkan protokol kesehatan yang ketat, Presiden dan wakil presiden akan hadir secara fisik di Kompleks Parlemen," kata Bambang Soesatyo, di Jakarta, Minggu.
Hal itu dikatakan Bamsoet usai gladi bersih Sidang Tahunan MPR RI, Sidang Bersama DPR-DPD, dan Pidato Kenegaraan Presiden di Kompleks Parlemen, Jakarta.
Dia menjelaskan, jumlah undangan Sidang Tahunan MPR RI mencapai 1.125 undangan, terdiri dari 60 undangan yang hadir secara fisik, 975 undangan yang hadir secara virtual, dan 90 undangan "streaming".
Menurut dia, undangan hadir fisik antara lain untuk Presiden, Wakil Presiden, para Menteri Koordinator, Menteri Sekretaris Negara, Menteri Sekretaris Kabinet, Menteri Keuangan, Menteri Perencanaan Pembangunan/Kepala Bappenas, Panglima TNI, Kapolri, Ketua BPK, Ketua MA, Ketua MK, dan Ketua KY.
Bamsoet mengatakan, dalam Sidang Tahunan MPR RI, Presiden Joko Widodo akan menyampaikan pidato laporan kinerja lembaga-lembaga negara dalam menjalankan tugas dan kewenangannya selama setahun terakhir.
"Pidato laporan yang disampaikan Presiden Jokowi itu bertujuan agar rakyat bisa mengetahui sejauh mana kinerja lembaga pemerintahan atau lembaga negara," ujarnya.
Dia mengatakan Sidang Tahunan MPR RI juga akan disiarkan secara langsung melalui saluran TV nasional serta "live streaming" dari berbagai media sosial MPR RI agar masyarakat di manapun bisa mengikuti jalannya acara tersebut.
Hadir dalam acara gladi bersih tersebut antara lain Ketua DPD RI La Nyalla Mahmud Mattalitti, Wakil Ketua MPR RI Fadel Muhammad dan Arsul Sani, Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco, Rahmat Gobel dan Azis Syamsuddin, serta Wakil Ketua DPD RI Sultan Bachtiar Najamudin.[suara]