GELORA.CO - Viral video seorang oknum polisi merendahkan profesi tukang sapu jalanan. Dia membuat video di Tiktok dan membanggakan pendidikannya.
"Mau online-lah atau apalah, yang penting selesai pendidikan itu tak tenteng-tenteng sapu, sapu-sapu jalan. Pasukan kuning kah?," katanya dalam video tersebut.
Video oknum polisi ini pun menuai kecaman dari netizen. Mereka mengkritik oknum polisi tersebut karena merasa kelas sosialnya sudah begitu tinggi setelah bergabung dengan kepolisian.
Namun, pada akhirnya oknum polisi tersebut bersama orang yang merekamnya langsung mendapat hukuman dari atasannya. Mereka disuruh koprol di halaman di tengah panas terik.
"Itu dia dapat tindakan. Aduh, adik-adik kau mau begitukah?," kata orang yang merekam dua anggota polisi tersebut.
Setelah menjalankan hukuman, mereka pun meminta maaf atas ucapannya yang kurang berkenan. Mereka mengaku video tersebut hanya untuk koleksi pribadi, dan bukan untuk menyindir pihak lain.
"Saya minta maaf atas video yang telah kami buat. Kami tidak bermaksud menyindir instansi terkait mana pun. Video tersebut kami buat untuk pribadi. Saya mohon maaf sebesar-besarnya. Mohon maaf bahwasanya kepada para instansi. Terima kasih," ujarnya.
Terkait aksi oknum polisi merendahkan profesi tukang sapu jalanan, netizen kembali mengingatkan agar tidak "membanggakan seragam". Lebih baik berdinas dengan cara yang baik dan mengabdi pada negara dengan tulus agar dicintai masyarakat. [indozone]