GELORA.CO - Gempa bumi magnitudo (M) 6,2 terjadi di Melonguane, Sulawesi Utara (Sulut). Setelah itu terjadi dua gempa bumi susulan dengan magnitudo lebih dari 5.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan gempa susulan pertama terjadi pada Sabtu (10/7/2021) pukul 07.51 WIB. Titik pusat gempa berada di koordinat 2,98 Lintang Utara dan 126,68 Bujur Timur.
Pusat gempa berada pada 113 km arah tenggara Melonguane pada kedalaman 10 km.
"Gempa ini tidak berpotensi tsunami," demikian keterangan BMKG.
Sementara gempa susulan kedua terjadi dengan M 5,1. Gempa tersebut terjadi pada pukul 07.58 WIB.
Pusat gempa berada di koordinat 2,99 Lintang Utara dan 126,64 Bujur Timur. Titik gempa itu berada di 112 km arah barat daya Melonguane pada kedalaman 34 km.
Gempa M 6,2
Sebelumnya diberitakan gempa M 6,2 terjadi di 112 km arah barat daya Melonguane. Gempa yang berpusat di laut itu terjadi pada pukul 07.43 WIB.
Gempa juga dirasakan di sejumlah wilayah dengan Modified Mercalli Intensity (MMI) III sampai IV di Sangihe dan MMI II di Tomohon, Bitung dan Bolaang Mongondow Timur.
Untuk diketahui, MMI II berarti getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang. MMI III getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu sedangkan MMI IV dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi.
Belum ada laporan lebih lanjut soal dampak gempa ini.(detik)