GELORA.CO - Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) berdoa agar Tuhan membimbing pemerintah dan masyarakat supaya bisa menangani pandemi COVID-19.
Menko Polhukam Mahfud Md menyebut SBY memang sosok yang kerap mengajak berdoa dalam menghadapi dan menyelesaikan permasalahan.
"Saya kenal lama dengan Pak SBY. Sejak Pak SBY jadi Menko Polsoskam dan saya Menhan di era Gus Dur, memang beliau selalu mengajak berdoa," kata Mahfud kepada detikcom, Jumat (30/7/2021).
Mahfud mengatakan SBY pernah menyampaikan mimpi buruk tentang situasi negara kepadanya, lalu mengajak berdoa. Begitu pun saat SBY menjadi Presiden juga mengajak berdoa.
"Pak SBY pernah bercerita bermimpi buruk tentang situasi negara, dia lalu mengajak saya berdoa. Itu juga sudah saya tulis di buku saya, 'Setahun Bersama Gus Dur' (2003). Saat saya Ketua MK dan Pak SBY jadi Presiden juga selalu mengajak berdoa dalam menghadapi dan menyelesaikan tantangan," ujarnya.
Mahfud menyampaikan SBY juga kerap mengajak berdoa saat membacakan pidato resmi. Selain itu, saat mengetahui informasi Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid alias Gus Dur meninggal, SBY juga memanjatkan doa.
"Dalam pidato-pidato resminya dulu, dia sering mengajak kita berdoa dan berjuang dengan sabar. Bahkan juga memimpin pembacaan surat Alfatihah saat kompetensi pers di istana ketika ada berita Gus Dur wafat. Memang kenapa, kok berdoa saja jadi berita?" imbuhnya.
Sebelumnya, SBY berkomentar soal pandemi Corona. SBY berharap Tuhan membimbing pemerintah dan masyarakat melewati ujian ini.
Hal itu disampaikan SBY dalam akun Twitter-nya yang bercentang biru seperti dilihat, Rabu (28/7). SBY menekankan mengenai pentingnya berdoa selain terus berikhtiar.
"Tuhan, seraya gigih berikhtiar, kami tetap memohon kemurahan hati-Mu. Selamatkan negeri kami dan kami semua. Bimbinglah pemerintah kami dan juga kami masyarakat Indonesia agar dapat mengatasi pandemi besar ini. Amin," tulis SBY.(detik)