Kenapa Jokowi Kecewa, Bukannya Menteri Kunker Ke Luar Negeri Harus Izin Presiden

Kenapa Jokowi Kecewa, Bukannya Menteri Kunker Ke Luar Negeri Harus Izin Presiden

Gelora Media
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Presiden Joko Widodo kecewa banyak menteri melakukan kunjungan kerja ke luar negeri saat di dalam negeri menghadapi lonjakan kasus Covid-19.

Kekecewaan Presiden Jokowi itu membuat mantan Sekretaris Kementerian BUMN, M. Said Didu tidak habis pikir.

"Saya heran kalau sekarang Bapak kecewa," ujar Said Didu di akun Twitter pribadinya, Sabtu (17/7).

Said didu menyebutkan, setidaknya ada tiga syarat dari dilakukannya perjalanan seorang menteri ke luar negeri.

"Menteri hanya bisa keluar negeri jika ada izin Presiden lewat Setkab, dan visa dinas baru bisa diurus kalau sudah ada izin," ternagnya.

"Ketiga, biaya perjalanan (tiket, hotel, uang saku) hanya bisa dibayar kalau ada izin," lanjut Said Didu.

Belakangan, publik diributkan dengan perjalanan Menteri Investasi Bahlil Lahadalia dan Menteri Perdagangan M. Lutfi ke Amerika Serikat.

Keduanya menjadi pembicaraan publik setelah berfoto bersama di ruang publik tanpa memakai masker(RMOL)
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita