GELORA.CO - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Boyolali, Jateng, S Paryanto, tutup usia.
Almarhum wafat dalam perawatan di ruang ICU RSUD Pandan Arang, Boyolali pukul 08.42 WIB.
"Pada hari ini, hari Kamis, tadi tepat jam 08.42 WIB, Ketua DPRD Boyolali, Bapak Paryanto, seda (wafat). Meninggal dunia, insyaallah dalam keadaan baik," kata Direktur RSUD Pandan Arang, Boyolali, Siti Nur Rokhmah Hidayati, kepada detikcom Kamis (3/6/2021).
Menurut Nur Rokhmah, S Paryanto dirawat di RSUD Pandan Arang sejak sekitar 13 hari lalu. S Paryanto meninggal dunia karena sakit.
"Sakitnya yang jelas bukan COVID-19," tegasnya.
Sebelum dirawat, lanjut dia, S Paryanto yang juga menjabat ketua DPC PDI Perjuangan Boyolali itu, rutin medical ceck-up di rumah sakit Pandan Arang.
Mendengar kabar Ketua DPRD meninggal dunia, para anggota Dewan Boyolali yang pagi tadi sedang menggelar rapat paripurna langsung berdatangan ke rumah sakit. Begitu juga dengan Bupati Boyolali, M Said Hidayat, Wakil Bupati, Wahyu Irawan, serta sejumlah pejabat Pemkab Boyolali.
Jenazah almarhum saat ini sudah dibawa ke rumah duka di Karangkepoh. Rencananya, sebelum dimakamkam akan disemayamkan di gedung DPRD terlebih dahulu.
"Saya mohon doanya dari seluruh masyarakat Boyolali, semoga almarhum bapak ketua DPRD Boyolali, Bapak S. Paryanto diberikan tempat dan dibukakan pintu surga untuk beliau," kata M Said Hidayat ditemui di RSUD Pandan Arang.
Bupati juga menjelaskan, S Paryanto meninggal dunia karena sakit. Namun bukan karena terkena virus Corona atau COVID-19. "Bukan, Pak Paryanto meninggal bukan karena COVID," tegasnya.(dtk)