GELORA.CO - Serangan roket yang dilancarkan Israel tak membuat pasukan Hamas gentar. Pasalnya, pasukan Hamas siap memmbalas serangan tersebut dengan menggunakan senjata rahasia.
Hal itu disampaikna oleh Juru Bicara Brigade Al-Qassam sayap militer Hamas Abu Ubaidah. Dia meminta kepada dunia Internasional, khususnya negara-negara Islam agar terus mendukung Palestina.
Pertama-tama, Jubir Hamas itu menghaturkan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam usaha membela Palestina. Sebab, menurutnya, semua itu bukan pekerjaan mudah. Terlebih, sejumlah serangan yang dilancarkan Israel terjadi di momen Hari Raya.
“Wahai saudara kami dan barisan pertahanan kami, terima kasih dan tahniah kepada kalian walaupun ada yang sedang luka di hari raya Syawal ini. Perang “Pedang Al Quds” Jerusalem adalah untuk meraih kebebasan dan mencapai kemenangan untuk Palestina dan Sheikh Jarrah,” ujar Ubaidah saat konpers.
Ubaidah memastikan, saat ini masih banyak kalangan yang meremehkan kemampuan senjata pasukan Hamas. Padahal, kata dia, pihaknya menyimpan senjata ‘rahasia’ khusus yang bisa menghancurkan tanah Israel.
“Percayalah, kami mempunyai bekalan senjata yang banyak yang kalian tidak sangkakan, angkatlah tangan dan senjatamu, banggakan barisan pertahanan kamu, pejuangnya, para syuhada dan semua yang melawan Israel.”
“Wahai Israel, walaupun kita berbeda kemampuan senjata, namun roket yang kami lancarkan ke atas kalian sangatlah besar, tidak ada negara manapun yang berani melakukan hal itu kepada kalian sejak peristiwa Nakba!” tegasnya.
Ubaidah memastikan, pembekalan tersebut membuat pihaknya lebih mudah mengalahkan pasukan Israel. Bahkan, saking mudahnya, dia mengibaratkannya seperti minum seteguk air.
Bukan hanya itu, Ubaidah juga menggertak pasukan Israel dengan kalimat-kalimat ofensif yang terdengar berani. “Wahai Israel, menyerang Tel Aviv, Al-Quds, Demona, Ashkelon, Ashdod dan Bi’r Al-Sabi’ sebelum dan selepas ini adalah lebih mudah buat kami daripada meneguk air minuman.”
“Wahai Israel, silakan turunkan pasukan kalian, kami telah siapkan jalan kematian yang akan membuat kalian mengutuki diri kalian sendiri. Tidak ada yang kalian dapatkan dari kami kecuali pedang Al Quds atau neraka.”
“Wahai saudara-saudara kami di seluruh Tepi Barat Palestina, senjata kami adalah senjata kalian, darah kami adalah darah kalian dan masa depan kami adalah masa depan kalian!” kata dia.[ljc]