GELORA.CO - Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat ramai pengunjung yang hendak berbelanja. Situasi pagi ini terlihat aktivitas jual-beli di kios dan lapak pedagang.
Pantauan detikcom di Blok A dan B Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Sabtu (8/5/2021) pukul 09.35 WIB , keramaian memang tak separah beberapa hari sebelumnya. Tak ada desak-desakan.
Petugas Satpol PP, dan TNI-Polri berjaga di dalam dan di luar area pasar. Imbauan untuk tetap menjaga jarak dan menggunakan masker juga terdengar dari pengeras suara di dalam pasar.
Keramaian juga nampak terlihat di pintu masuk Blok B. Para pedagang terlihat menggelar lapak dan obral barang di sana.
Kepala Satpol PP Jakarta, Arifin mengatakan pihaknya akan konsisten mengawasi potensi kerumunan di Pasar Tanah Abang. Satpol PP, kata Arifin, akan melakukan penindakan bagi siapapun yang melanggar protokol kesehatan.
"Kita masih konsisten dalam pengawasan terkait dengan kawasan Tanah Abang yang beberapa waktu lalu sempat mengalami lonjakan pengunjung, kita tempatkan personel satpol PP dukungan juga dari TNI maupun polri dari unsur Dishub dan lain-lain membantu," kata Arifin saat meninjau lokasi.
"Pengawasan yang kita lakukan pertama memastikan protokol kesehatan benar-benar dipatuhi khususnya yang berkaitan dengan kerumunan, kita tidak menghendaki adanya kerumunan dalam rangka memenuhi kebutuhan hari raya Idul Fitri," sambung dia.
Arifin berharap masyarakat sadar akan bahaya COVID-19. Dia pun mengaku akan terus mengedukasi dan mengingatkan pengunjung.
Tentu masyarakat harus melihat bahwa kita masih dalam suasana COVID utamakan kesehatan dan keselamatan jadi kami selalu mengedukasi dan mengingatkan apabila ada kerumunan akan dibubarkan, termasuk juga kedisiplinan dalam penggunaan masker," sambungnya.
Arifin menyampaikan pihaknya membentuk dua pola untuk mengawasi protokol kesehatan di area Tanah Abang. Pola yang diterapkan adalah pola dinamis dan statis.
"Pola pengawasan yang kita lakukan ada dua, pertama menempatkan personel secara statis. Dia harus menjaga tempat itu agar steril, itu yang ditugaskan statis.
Kemudian ada yang dinamis, mereka berpatroli mobile apabila ada pelanggaran maka dia melakukan penindakan," imbuhnya.(dtk)