GELORA.CO -Tindakan militer Israel yang menyerang Masjid al-Aqsa dan membubarkan jamaah yang sedang beribadah dengan menggunakan granat kejut dan bom gas pada Sabtu dini hari (8/5), ditanggapi Partai Amanat Nasional (PAN).
Anggota DPR RI Fraksi PAN, Guspardi Gaus mengatakan bahwa pihaknya mengutuk dan mengecam keras tragedi di Al-Aqsa tersebut.
Pasalnya, dia menganggap bahwa pemerintah Israel telah menunjukkan sebuah aksi yang tidak berperikemanuasian dan persis seperti sikap serta sifat yang dimiliki kaum zionis.
“Israel telah mempertontonkan gerakan zionisme yang anti-HAM dan tidak menghormati agama," ujar Guspardi Gaus kepada wartawan pada Minggu (9/5).
"Polisi Israel telah mempertontonkan kepada dunia kejahatan luar biasa, brutal dan nyata di luar batas kemanusiaan,” sambungnya.
Guspardi Gaus menambahkan, awal Ramadan lalu pihak Israel juga melakukan sabotase azan di Masjid Al Aqsa. Namun terkini, serangan tentara Israel menyerang Masjid al-Aqsa dan membubarkan jamaah yang sedang beribadah menyebabkan sedikitnya 205 warga Palestina dan 17 polisi Israel terluka, sebagaimana dilansir The Times of Israel.
“Tindakan intimidasi dan teror dari militer Israel sudah sangat keterlaluan dan meningkatkan ketegangan di antara Israel dan Palestina,” tegasnya.
Lebih lanjut, Guspardi Gaus menilai tindakan yang dilakukan tentara Israel sudah sangat keterlaluan, dengan melakukan hal tersebut secara berulang di Palestina.
Sehingga, dia berkesimpulan bahwa tragedi Al-Aqsa kemarin merupakan bagian dari upaya memberangus penduduk asli Palestina dari tanah kelahirannya.
“Dari serangkaian aksi teror dan kekerasan yang di lakukan Israel di Palestina, terlihat ada upaya sistematis Israel untuk mengusir warga Palestina dari wilayah Yerusalem Timur," tuturnya.
"Penggusuran paksa terhadap rumah-rumah warga Palestina terus terjadi,” demikian Guspardi Gaus.(RMOL)