GELORA.CO - Pesawat latih jatuh ke danau Buperta, Cibubur, Cimanggis, Kota Depok. Sebelum jatuh, pesawat latih tersebut sempat berputar sebanyak 3 kali.
Kasubbag Humas Polresta Depok Kompol Supriyadi mengatakan pesawat latih tersebut jatuh siang tadi. Pesawat take off dari pangkalan yang berada di pangkalan Buperta Cibubur.
"Lagi latihan di Buperta situ, sempat berputar 3 kali," kata Supriyadi saat dihubungi detikcom, Jumat (28/5/2021).
Pada putaran keempat, pesawat latih tersebut hilang kontak. Beberapa saat kemudian pesawat ditemukan jatuh di danau.
"Putaran keempat hilang kontak, tahu-tahu dia jatuh di danau situ," imbuhnya.
Pesawat tersebut ditumpangi pilot Kapten Penerbang Langgeng dan seorang siswa bernama Okto. Keduanya dilaporkan selamat.
"Pilot dan siswanya selamat, dibawa ke rumah sakit," kata Supriyadi.
Sempat Oleng
Secara terpisah, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus menjelaskan bahwa pesawat latih tersebut mengalami trouble sebelum akhirnya jatuh ke danau.
"Setelah tiga kali berputar di atas rawa itu ada trouble dan akhirnya jatuh di rawa tersebut," kata Yusri.
Menurut keterangan saksi kepada polisi, pesawat tersebut sempat oleng sebelum akhirnya jatuh ke danau.
"Saksi menjelaskan pesawat dari arah timur tiba-tiba pesawat merendah lalu oleng ke kanan dan masuk ke Rawa Jemblung mesin dalam keadaan hidup beberapa menit mesin mati," jelasnya.
Lokasi pesawat latih jatuh tepat di Rawa Jemlung atau Situ Baru Buperta Cibubur, Jalan Raya Alternatif 1 Kelurahan Harjamukti, Kecamatan Cimanggis, Depok.
Polisi kini masih berada di lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi. Bangkai pesawat yang berada di dalam rawa belum dievakuasi.
"Sekarang Kapolres dan Dandim dan petugas dari perusahaan sekolah latihan itu ada di TKP itu untuk evakuasi dari bangkai pesawat itu," ucap Yusri.(dtk)