GELORA.CO - Israel dan Palestina, khususnya Hamas, diperkirakan akan mencapai kesepakatan gencatan senjata dalam beberapa hari ke depan.
Begitu yang disampaikan oleh seorang sumber diplomatik yang mengetahui masalah tersebut, seperti dikutip Times of Israel, Minggu (16/5).
Sumber itu mengatakan, para mediator optimis dapat menghentikan pertempuran antara kedua belah pihak.
Ia juga mengatakan, para negosiator percaya serangan besar-besaran Israel ke Gaza pada Kamis (13/5) dan Jumat (14/5) mengindikasikan Tel Aviv setuju untuk segera mencapai gencatan senjata.
Sebelumnya, Sputnik melaporkan, seorang pejabat intelijen Mesir mengungkap bahwa Israel telah menolak proposal gencatan senjata selama setahun dari Mesir, meski Hamas menerimanya.
Pejebat itu mengatakan, Israel menunda gencatan senjata karena ingin menghancurkan lebih banyak kemampuan militer Hamas.
Sementara itu, serangan antara Pasukan Pertahanan Israel (IDF) dan Hamas di Jalur Gaza telah memakan banyak korban jiwa sejak 10 Mei lalu. Setidaknya 130 warga Palestina dan tujuh orang Israel meninggal dunia dalam berbagai serangan tersebut. (RMOL)