GELORA.CO - Kabar terbaru kembali terdengar dari kasus koboi viral karena menodongkan pistol usai menabrak pemotor di Duren Sawit, Jakarta Timur. Polda Metro Jaya menyebut kasus kecelakaan lalu lintas yang melibatkan sang koboi berakhir damai.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus. Kombes Yusri menyebut korban yang diserempet oleh tersangka sudah berniat mencabut laporan polisi.
"Korban sendiri ada itikad (mencabut laporan) karena sudah bertemu dengan penabrak tanggal 9 April di Satlantas Jaktim," kata Kombes Yusri kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (15/4/2021).
Yusri menyebut kedua pihak sudah sepakat berdamai. Tersangka sendiri juga sudah menyampaikan permintaan maafnya kepada korban.
"Keduanya memang sepakat berdamai. Yang satu minta maaf, yang satu cabut laporan," beber Yusri.
Lebih jauh Yusri mengatakan pihaknya juga memutuskan untuk menghentikan kasus kecelakaan ini. Hal ini juga merupakan bentuk restorative justice yang dilakukan oleh Polda Metro Jaya.
"Penyidik sudah gelar perkara untuk restorative justice. Dari hasil gelar perkara dan perdamaian mereka, berkas perkaranya selesai dengan mediasi atau restorative justice," kata Yusri.
Sekedar informasi, kasus ini bermula dari senggolan antara mobil MFA dengan sepeda motor di Duren Sawit, Jakarta Timur. Bukannya membantu korban, pelaku malah mengeluarkan pistol dan menodong ke arah orang-orang yang menolong korban.
Aksi pelaku itu pun terekam kamera hingga viral dilini masa. Pasca viralnya insiden tersebut, Polda Metro Jaya dengan cepat mengamankan pelaku.
Usai ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus kepemilikan senjata tanpa izin dan kecelakaan lalu lintas, polisi juga sempat menemukan satu pucuk pistol berjenis airgun saat menggeledah rumah tersangka. Kini, ada dua pistol yang disita polisi dari tangan sang koboi jalanan tersebut. (*)