GELORA.CO - Isu reshuffle kabinet yang kabarnya akan dilakukan Presiden Joko Widodo dalam waktu dekat, tak hanya menyoal menteri yang akan diganti. Sosok yang jadi calon pengganti pun tak kalah ramai jadi bahasan publik.
Ketua Dewan Pakar DPD Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (PA GMNI) Jakarta Raya, M Rico Sinaga, merespons positif wacana reshuffle Kabinet Indonesia Maju.
"Ganti saja menteri-menteri yang prestasinya jeblok," kata Rico saat berbincang dengan Kantor Berita RMOLJakarta, Rabu (14/4).
Menurut Rico, mempertahankan menteri-menteri dengan kualitas minim berpotensi mengganggu ritme kabinet yang sudah mulai berlari kencang di masa pandemi Covid-19 ini.
Untuk menggantikan menteri-menteri yang minim prestasi, menurut Rico, Presiden Jokowi bisa mempertimbangkan sejumlah tokoh yang merupakan alumni GMNI.
Menurut pandangan Rico, setidaknya ada 3 alumni senior GMNI yang bisa dan layak menjadi pembantu Jokowi di Kabinet Indonesia Maju.
Ketiganya adalah eks Plt Gubernur DKI Jakarta, Soni Sumarsono; eks Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat; dan Wakil Ketua MPR RI Ahmad Basarah.
"Ketiga alumni GMNI digaransi sangat berkualitas dan mempunyai formula bagus untuk cepat mewujudkan janji-janji kampanye Jokowi," demikian Rico Sinaga. (RMOL)