GELORA.CO - Walikota Bogor Bima Arya mengaku baru mengetahui hasil swab test PCR Habib Rizieq Shihab positif dari Berita Acara Pemeriksaan (BAP) di Bareskrim Polri.
"Saya baru menerima informasi yang bersangkutan positif Covid-19 ketika BAP di Bareskrim ditunjukkan oleh pihak kepolisian," kata Bima saat memberi kesaksian di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Rabu (14/4).
Bima mengatakan bahwa Habib Rizieq sebelumnya melakukan tes usap PCR dengan tim Mer-C. Bima Arya yang juga bertindak sebagai Ketua Satgas Covid-19 Kota Bogor mengetahui informasi tes usap tersebut dari Hanif yang juga menantu Rizieq Shihab.
Padahal, menurut Bima, sebelumnya pihak Rizieq Shihab telah setuju untuk melakukan tes usap PCR dengan RS Ummi yang juga merupakan rumah sakit rujukan Covid-19 di Kota Bogor.
"Jumat (27/11/2020) malam saya mendatangi ke sana (RS Ummi) untuk bertemu dengan Habib Hanif dan juga dokter Andi Tatat, di sana disampaikan Habib menolak dilakukan 'swab'. Saya bisa pahami kalau sudah di-'swab' tidak apa-apa, sejauh ada kejelasan yang melakukan swab dan juga kami bisa mendapatkan laporan," ujar Bima Arya.
Bima mengatakan, sebagai Satgas Covid-19 dirinya perlu memastikan bahwa tes usap Rizieq Shihab benar-benar dilakukan dan hasilnya dilaporkan kepada Satgas Covid-19.
"Sebagai ketua Satgas, saya bertanggung jawab memastikan, melakukan langkah strategis. Saya mendapat mandat dari perwali untuk mendapatkan koordinasi berupa laporan yang disampaikan secara rutin untuk pencegahan Covid-19," terang Bima Arya(RMOL)