GELORA.CO - Hewan yang dianggap babi ngepet di Bedahan, Sawangan, Depok, Jawa Barat (Jabar), dibunuh. Hewan itu dibunuh agar warga tak berkerumun menonton hewan diduga babi ngepet tersebut.
Salah satu warga RT 2 RW 4 Bedahan, Sawangan, Suhanda (51), mengatakan hewan diduga babi ngepet ini menarik perhatian warga. Banyak warga yang datang ke wilayahnya untuk melihat hewan tersebut sehingga menimbulkan kerumunan.
"Karena kalau kagak dieksekusi dari sekarang, itu mengakibatkan kerumunan (warga) semakin banyak. Karena sekarang kita lagi pencegahan COVID-19, makanya kita cepat-cepat dari RT, dari RW, mengatakan harus dieksekusi secepatnya (babi itu) supaya tidak ada kerumunan banyak-banyak. (Babi ini dipotong hasil musyawarah) RT, RW sampai kepolisian, sampai kelurahan," ujar Suhanda, di RT 2 RW 4 Bedahan, Sawangan, Depok, Jabar, Selasa (27/4/2021).
Suhanda mengatakan dia bersama satu warga lainnya mengeksekusi babi ini. Leher babi itu dipotong dengan golok.
Dia percaya hewan tersebut adalah babi ngepet. Dia menyebut ada tujuh saksi yang melihat babi ini awalnya seorang manusia. Warga sekitar juga mengaku banyak yang kehilangan uang.
"Tapi kalau menurut saya pribadi, tadinya saya tidak percaya. Tapi saya tanya orang-orang yang menangkapnya, karena dia melihat langsung langsung langsung, saya jadi percaya. Dari awalnya memang tujuh orang itu melihat nyata bahwa itu, dari awal dia manusia sampai menjadi babi itu (ada) tujuh orang saksinya. Dan penangkapannya pun (dilakukan) tujuh orang dan orang yang menangkap itu semuanya dengan tidak pakai baju sama sekali, atau pakai celana sama sekali, tidak sama sekali. Pokoknya bugil, keadaan bugil makanya itu bisa ditangkap," ujarnya.
Pantauan di lokasi, banyak warga yang berada di sekitar RT 2 RW 4 Bedahan, Sawangan, untuk melihat babi tersebut. Isu babi ngepet pun menjadi bahasan utama.
Hewan yang dianggap babi ngepet ini telah dikubur. Ada sebatang kayu yang dipasang di atas kuburan hewan tersebut. []