GELORA.CO - Satgas COVID-19 kembali mengungkap banyak pekerja migran Warga Negara Indonesia (WNI) dan Warga Negara Asing (WNA) membawa dokumen negatif COVID-19 ternyata positif Corona saat masuk ke Indonesia. Per 28 Desember 2020 hingga 17 April 2021, total 2.680 kasus COVID-19 ditemukan dari pemeriksaan tes swab pertama hingga kedua.
Kepala BNPB Doni Monardo mewanti-wanti sejumlah daerah yang menerima para pakerja migran untuk menerapkan karantina 5 hari dengan ketat.
"Yang kita sudah lihat mereka yang datang membawa dokumen negatif COVID-19, namun kenyataannya setelah diperiksa, swab pertama positif COVID-19. Di swab pertama terjaring 1.867 orang padahal bawa dokumen negatif COVID-19," bebernya dalam Rapat Koordinasi Satgas COVID-19, Minggu (18/4/2021).
"Kemudian dipisahkan yang negatif melakukan karantina, yang positif virus Corona COVID-19 dilakukan isolasi untuk perawatan. Setelah 5 hari, diswab lagi, ternyata yang positif corona 813 orang," lanjut Doni.
Dari 2.680 kasus COVID-19, ada 241 warga negara asing (WNA) yang masuk Indonesia. Paling banyak disumbang dari India, berikut detailnya.
India: 30 kasus
UEA: 26 kasus
Qatar: 23 kasus
Jepang: 21 kasus
Turki: 16 kasus
Sementara jumlah WNI yang dinyatakan positif Corona terbanyak dari Arab Saudi, seperti berikut.
Arab Saudi: 863 kasus
UEA: 458 kasus
Turki: 253 kasus
Malaysia: 138 kasus
Qatar: 83 kasus
Singapura: 59 kasus
Jepang: 46 kasus
Mesir: 65 kasus
Kongo: 63 kasus
Lebanon: 42 kasus