GELORA.CO - Wakil Ketua Umum Partai Gelora, Fahri Hamzah meminta kepada publik untuk tidak mengait-kaitkan aksi terorisme dengan Islam.
Sebab pihak-pihak yang menyeret praktik terorisme dengan agama Islam sama saja ingin menghancurkan Indonesia.
"Mereka yang menginginkan agar terorisme diakui sebagai hasil atau terkait dengan agama Islam di Indonesia sesungguhnya ingin mengucapkan selamat tinggal kepada Republik Ini," kata Fahri Hamzah di akun Twitternya, Selasa (30/3).
Padahal faktanya, kata Fahri Hamzah, umat Islam telah dirugikan dengan adanya upaya mengait-kaitkan teroris dengan agama yang dianut mayoritas masyarakat Indonesia tersebut.
Atas dasar itu, mantan Wakil Ketua DPR RI ini meminta kepada semua pihak untuk tidak lagi menggunakan istilah kelompok atau jaringan terhadap terorisme. Terlebih bila menyebut terorisme dengan istilah berbau agama Islam.
"Apalagi memakai bahasa Arab; jamaah, amaliyah, asharullah, dan lain-lain. Plis, sebut mereka teroris saja! Lalu identifikasi nama, lacak ke keluarga dan tetangganya supaya kita tidak terjebak menyeret agama dan warga umumnya!" tandasnya. []