GELORA.CO - Kepala Desa Wotgalih bernama Rini Kusmayati (38) menjadi sorotan lantaran digerebek saat sedang berselingkuh dengan perangkat desa bernama Sujono (35).
Rini Kusmayati digerebek suaminya, Eko Martono saat sedang berduaan dengan Sujono di dalam kamar sebuah rumah di Dusun Bendungan, Desa Dandang Gendis, Kecamatan Nguling, Pasuruan, Minggu pagi (21/3/21). Desa Dandang Gendis merupakan desa yang bertetanggaan dengan Desa Wotgalih yang dipimpin oleh Rini.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, Rini diketahui baru setahun menjabat sebagai Kades Wotgalih. Ia menang dalam Pemilihan Kepala Desa Wotgalih pada 23 November 2019.
Dalam perhitungan suara, Rini yang pada saat itu mendapatkan nomor urut 1 mengungguli lawannya bernama Solehudin.
Rini pun kemudian dilantik bersama dengan 239 kepala desa se-Pasuruan pada 30 Desember 2019 lalu.
Namun, setelah setahun menjabat sebagai kepala desa, Rini malah kepincut dengan berondong yang tiga tahun lebih muda darinya, dan tak lain juga seorang perangkat desa.
Sebelum digerebek, Rini awalnya keluar dari rumahnya seorang diri, mengendarai sepeda motor jenis Honda Scoopy.
Suami Rini, Eko Martono yang sudah mencurigai gelagat istrinya itu kemudian mengikuti Rini dari belakang dengan menggunakan sepeda motor miliknya.
Setelah beberapa menit, Rini kemudian menghentikan motornya di rumah milik Sujono, dan langsung masuk ke dalam rumah dan mengunci pintunya dari dalam.
Sementara itu, Eko yang semakin curiga dengan istrinya itu pun lantas memanggil warga sekitar dan mendobrak pintu rumah tersebut.
Benar saja, Rini dan Sujono ditemukan saat sedang berada di dalam kamar, dengan keadaan tanpa busana.
Saat penggerebekan itu, Sujono pun mencoba kabur lewat pintu depan, sedangkan Rini kabur melalui pintu belakang.
Namun beruntung, keduanya berhasil diamankan warga, dan Sujono bahkan sempat mendapatkan beberapa perlakuan kasar dari warga karena ngotot hendak kabur. []